Pemberantasan Judi

Anak-anak Ikut Geruduk Sarang Judi, Setelah Bakar Mesin Jackpot Langsung Dengar Tausyiah

Tokoh agama ikut mengomandoi penggerebekan lapak judi jackpot di Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/DEDY KURNIAWAN
Sejumlah anak-anak menggotong mesin judi jackpot di Gang Kenanga, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Belawan, Senin (14/6/2021).(TRIBUN MEDAN/DEDY KURNIAWAN) 

Anak-anak setempat yang ikut dalam penggerebekan pun langsung mengangkat mesin jackpot bersama-sama.

Baca juga: Gerebek Kampung Narkoba di Percut, Polisi Amankan Belasan Paket Narkoba, Judi Jackpot & Sepeda Motor

Mesin-mesin judi ini kemudian diarak warga untuk dibawa ke Musala Kenanga dan disusun rapi sebelum dihancurkan.  

"Kami sayang sama masyarakat Belawan. Kami mau semua beribadah kepada Allah, sekarang hancur kampung kita karena maksiat dan judi. Saya mohon jangan lagi maksiat, judi dan perang," ungkapnya. 

Ustaz Muhammad Nabawi juga mengingat kalangan pejabat, dari pemerintah, mulai dari Kecamatan, Kelurahan, Kepala Lingkungan, TNI, Polri untuk tidak tutup mata dengan praktik maksiat dan melanggar hukum.

Dia khawatir masyarakat akan diazab Allah yang Maha Esa jika terus-terusan membiarkan maksiat merajalela. 

Baca juga: Gerebek Kampung Narkoba di Sei Mencirim, Polisi Amankan 10 Pelaku dan 29 Mesin Jackpot

"Kita semua sayang sama masyarakat. Jangan sampai kita diazab, kita ini dekat dengan laut. Saya berharap kampung kita ini bisa bagus, dan beriman kepada Allah. Apabila ada kata-kata yang salah mohon maaf," pungkasnya. 

Di halaman depan musala, watha 'mencincang' mesin jackpot hingga hancur lebur. 

Setelah itu warga kembali beraktivitas seperti biasa ke rumah masing-masing.(dyk/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved