Berita Viral

Pengakuan Wanita Dokter Palsu, Awal Mula Terbongkar Kedoknya, Berani Suntik Pasien Vonis HIV

Terungkap pengakuan wanita yang menyamar sebagai dokter. Beraninya FE dokter gadungan alias dokter palsu buka praktik di Bantul.

|
Editor: Salomo Tarigan
Tangkapan Layar Instagram
TAMPANG DOKTER PALSU - Tampang Wanita inisial FE (26) ngaku dokter padahal gadungan alias palsu kini sudah digelandang di Polres Bantul. Wanita lulusan SMA ini minta maaf tapi sebut ada pasien membaik usai terapi di tempatnya. 

Namun ia hanyalah lulusan SMA.

Seperti Dokter, Punya Alat Medis dan Mengobati Pasien

Demi terlihat seperti dokter, FE juga memiliki atribut, alat medis, hingga obat-obatan.

"Tersangka sudah pernah mengambil sampel darah, menyuntik, menginfus, dan dalam kandungan infus itu ada obat. Tersangka juga pernah ngasih obat, bukan memberi resep. Jadi (setelah pemeriksaan kesehatan), tersangka langsung ngasih obat," ungkap Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Achmad Mirza, saat jumpa pers di Polres Bantul, Kamis (18/9/2025).

 

Baca juga: Hasil Liga Inggris Tadi Malam Arsenal vs Man City, Gol Martinelli Gagalkan Kemenangan Haaland dkk

Sampai saat ini, polisi masih mencari korban-korban lain yang menjadi penipuan dokter gadungan lulusan SMA tersebut.

Terungkap, selama ini, hasil bekerja sebagai dokter gadungan itu dipergunakan untuk keperluan tersangka sehari-hari. 


Tersangka dikenal sebagai dokter di wilayah domisilinya dari mulut ke mulut. 

Tersangka memiliki tempat bimbingan belajar dan terdapat murid.

Dari situ, tersangka mengaku sebagai dokter.

"Jadi, warga sana, tahunya tersangka adalah dokter," ungkap Mirza.

Tempat 'praktik' tersangka tidak diberi tulisan dokter atau klinik kesehatan.

Jadi, lokasi usaha terapi itu hanya diketahui oleh orang-orang di sekitarnya. 

Pengakuan Cita-cita Sebagai Dokter, Kenal Alat Medis dari Internet

Sementara itu, tersangka FE yang dihadirkan dalam jumpa pers mengaku dapat ide bekerja sebagai dokter gadungan dikarenakan dulu cita-cita sebagai dokter.

"Dulu cita-cita saya dokter, pak. Jadi sempet khilaf. Maaf," beber tersangka FE.

Tersangka pun mengaku begitu lulus SMA tidak pernah masuk sekolah jurusan kedokteran.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved