PSMS Medan

Ditunjuk Presiden PSMS Sebagai Manajer, Riris Sufadli Hadir Langsung di Latihan Hari ini

Ia ditunjuk langsung oleh Presiden klub PSMS Medan, Fendi Jonathan untuk mengisi jabatan tersebut. 

Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
Manajer Baru PSMS Medan, Riris Sufadli hadir di latihan PSMS Medan di Stadion Mini Disporasu, Rabu (3/9/2025).  Riris Sufadli sudah sepekan jadi manajer PSMS Medan setelah ditunjuk langsung oleh Presiden Klub.  

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Manajer baru PSMS Medan, Riris Sufadli mulai menjalankan tugasnya dengan menghadiri latihan yang berlangsung di Stadion Mini Disporasu, Rabu (3/9/2025). 

Dalam sesi latihan hari ini, Riris Sufadli tampak aktif berinteraksi dengan staf pelatih maupun pemain Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan.

Ia juga tampak berdiskusi dengan staf pelatih yang memimpin latihan kali ini. 

"Hari pertama (saya) hadir langsung melihat latihan persiapan untuk Liga yang akan dimulai nanti. InsyaAllah, semuanya kita minta dukungan dari masyarakat, karena PSMS ini punya masyarakat Sumut," ungkap Riris Sufadli kepada Tribun Medan. 

Dikatakan Riris, sebenarnya dirinya sudah bergabung dengan PSMS Medan sejak pekan lalu.

Ia ditunjuk langsung oleh Presiden klub PSMS Medan, Fendi Jonathan untuk mengisi jabatan tersebut. 

"Seminggu yang lalu, pertama kali saya diberi  amanah," ungkapnya. 

Sejak ditunjuk menjadi manajer Ayam Kinantan, Riris mengatakan bahwa sudah banyak pekerjaan yang dirinya lakukan, seperti mengikuti workshop bersama I-League untuk membahas penyelenggaraan Liga 2 musim ini. 

"Langsung saya ke workshop untuk mengikuti Law of the game. Habis itu meeting Manager, cuman di Jakarta kemarin kebetulan kurang kondusif, jadi kita melakukan Zoom meeting," katanya. 

Disisi lain, Riris mengatakan, seharusnya pada pertandingan uji coba antara PSMS dan Garudayaksa, dirinya sudah diperkenalkan ke publik.

Hanya saja, kala itu dirinya terlambat, akibat mengalami penundaan penerbangan dari Jakarta menuju ke Kota Medan. Sehingga, ia mengalami keterlambatan tiba di Stadion, dan gagal untuk diperkenalkan ke publik. 

"Saya mengejar pesawat untuk pertandingan pre-macth lawan Garudayaksa, tapi saya tidak sempat, bandara juga tidak kondusif, jalanan tidak kondusif, saya delay, makanya pada saat press conference saya tidak ada di tempat," katanya. 

Disinggung soal target bersama Ayam Kinantan, pria yang mengaku warga Kecamatan Medan Selayang itu mengatakan bahwa dirinya sangat optimistis bisa membawa PSMS Medan ini promosi ke Liga 1.

Namun,  ia berharap dukungan dari seluruh warga Medan dan Sumut untuk mewujudkan cita-cita tersebut. 

"Ya, kita harus bekerja sama. Saya juga berharap besar kemenangan ini harus ada di kita, karena target kita masuk di promosi," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved