Pakpak Bharat
PENGEMBANGAN Gambir di Pakpak Bharat: Potensi dan Harapan untuk Pasar Internasional
Pakpak Bharat, yang terletak di Sumatera Utara, dikenal sebagai salah satu daerah penghasil gambir berkualitas tinggi di Indonesia.
TRIBUN-MEDAN.COM - Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, dikenal sebagai salah satu daerah penghasil gambir berkualitas tinggi di Indonesia.
Baru-baru ini, Tim Direktorat Perkebunan bersama Tim PTPN 4 dan Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melakukan ground checking di kebun dan pabrik pengolahan gambir di wilayah ini.
Kegiatan ini bertujuan untuk menilai kualitas dan kapasitas produksi gambir sekaligus mendorong pengembangan komoditas unggulan tersebut.
Kepala Divisi PTPN 4, Sutrisno, menyatakan kekagumannya terhadap kualitas dan kapasitas produksi gambir di Pakpak Bharat.
Ia juga menegaskan bahwa Kementerian Pertanian sangat menaruh harapan besar pada pengembangan kebun gambir ini, dengan tujuan utama meningkatkan produksi agar mampu menembus pasar internasional.
Menteri Pertanian sendiri sangat tertarik dengan komoditas gambir, yang menjadi prioritas kedua setelah pangan. Hal ini menunjukkan bahwa gambir memiliki potensi ekonomi yang sangat besar dan strategis bagi pembangunan pertanian nasional.
Diyan Purnomo, perwakilan dari Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, berharap agar produksi gambir di Pakpak Bharat terus ditingkatkan hingga mampu bersaing di pasar internasional.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan melihat langsung proses produksi katekin dan teh celup dari daun gambir, serta proses pemanenan dan pemerasan gambir yang masih dilakukan secara tradisional.
Menurutnya, proses ini perlu didukung dan ditingkatkan agar hasil produksi lebih optimal dan berkualitas.
Kunjungan rombongan yang dipandu oleh Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, juga mencakup beberapa wilayah penghasil gambir seperti Desa Kuta Tinggi, Desa Aornakan II, dan Desa Mbinalun.
Selain meninjau proses produksi, rombongan berdialog dengan para petani gambir mengenai harga dan proses pemasaran gambir yang menjadi salah satu sumber pendapatan utama masyarakat setempat.
Menurut Bupati Franc Bernhard Tumanggor, pasar gambir dan nilam di wilayah ini sudah ada sejak zaman dahulu.
Meskipun Provinsi Sumatera Barat memiliki lahan gambir yang luas, namun gambir Pakpak Bharat tetap menjadi andalan untuk menembus pasar ekspor, yang menunjukkan kualitas gambir dari daerah ini sangat unggul.
Gambir merupakan komoditas unggulan Kabupaten Pakpak Bharat yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan telah terdaftar sebagai Indikasi Geografis dengan nama "Gambir Simsim".
Tanaman ini memiliki berbagai kegunaan, mulai dari bahan sirih, industri tekstil dan kosmetik, hingga obat herbal berkat kandungan antioksidan katekin yang tinggi.
| Pemkab Pakpak Bharat dan Kementerian Pertanian RI Rapat Koordinasi Pokja dan Sosialisasi HDDAP |
|
|---|
| Bupati Franc Tumanggor Terima Penghargaan Inovasi BINDELLA PAKPAK dari Gubernur Sumut Bobby Nasution |
|
|---|
| Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dan Kejaksaan Bersinergi soal Pidana Kerja Sosial |
|
|---|
| Kunjungan Bupati Franc Bernhard Tumanggor ke Kebun B2SA PKK, Apresiasi Kerja Keras Ibu-ibu |
|
|---|
| Program Ketahanan Pangan Pakpak Bharat: Membangun Masa Depan Pertanian yang Berkelanjutan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Tanaman-Gambir-2025.jpg)