Berita Viral
Kronologi Awal Pria Ngaku Staf DPR Bantu Warga Melamar Jadi Anggota Polri, Uang 750 Juta Lenyap
Terungkap tipu daya pria mengaku staf anggota Komisi III DPR. Pelaku mengiming-imingi bisa membantu warga masuk jadi anggota Polri.
"Kami pastikan, siapa pun yang bermain dalam praktik ilegal ini akan kami kejar dan tindak tegas," ujarnya.
"Polri bukan lembaga yang bisa dimasuki dengan imbalan finansial. Kami tegaskan lagi, seleksi Polri itu murni, gratis, dan transparan," lanjutnya.
Korban mentransfer uang sebesar Rp 750 juta ke rekening tersangka.
Namun, hingga proses seleksi selesai, tak satu pun dari yang dijanjikan lolos menjadi anggota Polri.
Korban yang merasa tertipu melapor ke Polsek Metro Tanah Abang pada 12 Oktober 2025.
Kapolres kembali mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur janji manis oknum yang menawarkan jalan pintas.
"Masyarakat harus waspada. Kalau ada yang menjanjikan kelulusan Polri dengan imbalan finansial, laporkan saja. Jangan tergoda, karena itu sudah pasti penipuan," tukas Kombes Susatyo.
Tersangka Ditangkap
Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki, menyatakan timnya bergerak cepat dan menangkap tersangka di wilayah Jakarta Pusat.
"Tersangka kami amankan bersama barang bukti berupa dokumen mutasi rekening, percakapan WhatsApp, dan satu buah flashdisk.
Saat ini tersangka telah ditahan di Polsek Metro Tanah Abang untuk proses penyidikan lebih lanjut," ujar Kompol Haris.
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan/atau Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan, dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Sumber: wartakota
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Penerimaan-Polri-2022.jpg)