Kecamatan Medan Marelan dan Helvetia Juara Voli Porkot Medan Tahun 2025

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pertandingan cabang olahraga bola voli Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan XV tahun 2025 resmi berakhir di Medan Sport Center, Jalan Halat Medan, Selasa (14/10). Dari hasil akhir, tim bola voli putra Kecamatan Medan Marelan dan tim putri Kecamatan Medan Helvetia keluar sebagai juara.

Tim putra Medan Marelan tampil impresif di partai final dengan menumbangkan Medan Sunggal lewat skor 3-1. Sempat tertinggal di set pertama, Marelan bangkit dan mendominasi tiga set berikutnya hingga memastikan kemenangan. Sementara itu, di sektor putri, Medan Helvetia juga menang dengan skor 3-1 atas Medan Johor.

Adapun medali perunggu diraih oleh Kecamatan Medan Kota di sektor putra dan Kecamatan Medan Maimun di sektor putri.

Ketua KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal, mengapresiasi semangat dan kemampuan para atlet yang tampil dalam ajang tahunan tersebut. “Saya cukup puas melihat pertandingan bola voli di Porkot ini. Potensi seluruh peserta cukup bagus,” ujar Aswindy kepada Tribun Medan, Rabu (15/10).

Ia menambahkan, Porkot XV 2025 menjadi ajang persiapan penting bagi Kota Medan menuju Pekan Olahraga Provinsi Sumatra Utara (Porprovsu) 2026. Aswindy berharap para atlet bola voli terus meningkatkan kemampuan agar dapat menjadi salah satu penyumbang medali emas bagi Kota Medan di tingkat provinsi.

Baca juga: Kejuaraan Taekwondo Internasional Yogyakarta, Atlet KONI Pancurbatu Raih Tujuh Medali

“Menjelang Porprovsu 2026, saya harap voli bisa terus meningkatkan performa mereka. Saya yakin tim putri bisa kembali meraih emas di Porprovsu nanti, dan tim putra diharapkan bisa menyandingkannya,” ujarnya.

Ia juga berpesan agar para pelatih terus memperkuat aspek teknik, fisik, dan mental atlet, sehingga mampu bersaing di level yang lebih tinggi. Sementara itu, Sekretaris Pengcab PBVSI Kota Medan, Ardiansyah, menjelaskan bahwa cabang olahraga bola voli pada Porkot XV tahun ini diikuti 150 atlet dari 14 kecamatan yang terdiri atas 8 tim putri dan 6 tim putra.

“Dibandingkan Porkot XIV, jumlah peserta dan kecamatan yang ikut bertambah. Ini membuktikan bahwa animo dan pembinaan bola voli di beberapa kecamatan semakin meningkat,” ungkap Ardiansyah. (cr29/Tribun-Medan.com)