Universitas MTU bersama BBPVP Medan Lakukan Pelatihan Konten Kreator Visual

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Universitas Mahkota Tricom Unggul (MTU) bersama Balai Besar Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas Medan mengadakan Pelatihan Konten Kreator Visual di Universitas MTU, Senin 15 September 2025.

Rektor Universitas MTU Dr. Dompak Pasaribu, S.E., M.Si., CPA., CACP sebelum membuka secara resmi pelatihan meminta kepada seluruh peserta untuk serius mengikuti pelatihan selama dua bulan sehingga tujuan dari pelatihan ini dapat tercapai.

“Saya berharap setelah pelatihan ini peserta memiliki pengetahuan dan mampu membuat konten kreator visual sehingga memberi nilai tambah pada diri peserta,” sebutnya.

Universitas MTU sangat menyambut kerja sama dengan BBPVP Medan dalam hal penerapan teknologi digital, sebab seluruh pendidikan di Universitas MTU diarahkan berbasis teknologi digital. 

“Universitas MTU memiliki enam prodi yakni Prodi Bisnis Digital, Teknologi Informasi, Sistem Informasi, Agribisnis, Manajemen dan Akuntasi yang dalam pelaksanakannya mengacu pada penerapan teknologi,” jelasnya.

Dikatakannya pelatihan ini salah satu program pemerintah untuk mempersiapkan generasi muda supaya lebih baik dalam penggunaan teknologi digital yang terus berkembang.

“Budaya tanpa teknologi pasti ketinggalan dan teknologi tanpa budaya pasti kering rasanya,” ucapnya.

Menurutnya masing-masing kita punya kearifan lokal. Kearifan lokal yang kita miliki dapat disampaikan ke dunia yang lebih luas.

Sedangkan Bidang Peningkatan Kompetensi, Instruktur dan Tenaga Pelatihan serta Uji Coba Program, Metode Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Medan, Karolin menyampaikan kejuruan unggulan BBPVP Medan adalah pariwisata dan konstruksi. Untuk pariwisata meliputi pelatihan barista, front office, chef. Sedangkan konstruksi pelatihan juru ukur, surveyor.

Selian itu juga latihan pembuatan kabinet making, mebeler. Kemudian ada juga pelatihan untuk drafter, ASI-CAD, AutoCAD, Revit, SketchUp untuk Building Information Management.

Perkembangan teknologi, Menteri Tenaga Kerja Prof Yasir Lee meminta BBPVP Medan supaya tidak melulu pelatihannya yang teknis, tapi lebih ke arah IT, IOT, AI, dan lain-lain yang akan menjadi unggulan di masa depan nanti.

“Kami berharap peserta yang sudah lolos ikut pelatihan di sini, mengikuti pelatihan dari awal sampai akhir. Kami yakin percaya nanti bisa membuka lapangan kerja. Jadi tidak hanya mengantarkan adik-adik sekalian untuk bekerja Tapi juga menciptakan lapangan kerja yang baru,” ungkapnya.(*)