Piala Kemerdekaan
Piala Kemerdekaan 2025 Jadi Ajang Uji Coba Berkualitas Bagi Timnas Indonesia Jelang Piala Dunia
Pelatih Kepala Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto mengatakan bahwa turnamen ini menjadi uji coba yang sangat berkualitas bagi timnya.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
"Sangat luar biasa, kita pertama kali uji coba lawan tim Afrika, apalagi Mali. Buat kita baik menatap Piala Dunia," pungkasnya.
Seperti diketahui, sejak menit pertama jalannya pertandingan Timnas Mali tampil agresif menekan pertahanan Panji dan kawan-kawan.
Dominasi Mali pada awal laga ini membuat tim asuhan Nova Arianto sedikit kerepotan. Bahkan baru berjalan 6 menit, Zoumana langsung mengancam gawang Dafa Al Gasemi.
Umpan silang dari sisi kanan lapangan yang disodorkan ke kotak pinalti disambut tandukan Zoumana. Namun tandukannya masih dapat ditepis Dafa.
Tak ingin tertekan terlalu lama, pasukan Garuda Muda mencoba keluar dari serangan Mali.
Serangan balik ini pun cukup membuahkan hasil, dimana Indonesia mendapat peluang hadiah tendangan bebas usai pemain Mali melakukan pelanggaran.
Evandra sebagai eksekutor mendistribusikan bola langsung ke mulut gawang, kala itu sang kapten Panji dengan cepat memanfaatkan peluang itu, sundulannya berhasil mengarah ke gawang, meskipun masih dapat di tangkap dengan baik oleh kiper.
Meski sempat berhasil keluar dari tekanan Mali, pasukan Garuda Muda harus kembali merapatkan pertahanan. Serangan kembali digencarkan Mali melalui sektor kiri.
Sebuah tembakan keras kaki kanan yang dilepaskan Mahamadou tipis disisi kiri gawang Indonesia.
Tembakan keras itu bahkan membuat suasana Stadion menjadi bergemuruh.
Bahkan di menit 16, Panji dan kawan-kawan harus terkurung di pertahanan sendiri. Sejumlah serangan bertubi-tubi diciptakan Timnas Mali, namun penampilan impresif Dafa Al Gasemi masih mampu menjaga keperawanan gawangnya.
Dominasi Timnas Mali di babak pertama ini pun akhirnya membuahkan hasil. Di menit ke 21,Zoumana sukses mengoyak jala gawang Dafa Al Gasemi.
Gol itu tercipta melalui umpan lambung yang disodorkan N'Djicpura Raymond Bomba ke area kotak pinalti, tandukan Zoumana sempat membentur mistar gawang sebelum masuk ke dalam dan dinyatakan gol.
Dengan begitu, Mali unggul sementara 1-0.
Usai mencetak gol pembuka, tak membuat Timnas Mali menyurutkan serangannya. Sejumlah serangan kembali digencarkan, yang membuat Indonesia kocar-kacir di lini pertahanannya.
| Usai dari Sumut, Timnas U-17 Dijadwalkan Menuju Bulgaria dan Dubai untuk Persiapan Piala Dunia |
|
|---|
| Pertandingan Indonesia Lawan Mali Dihadiri 21.999 Penonton |
|
|---|
| Mali Juara Piala Kemerdekaan 2025 Usai Tekuk Indonesia 2-1 |
|
|---|
| Babak Pertama, Mali Unggul 2-1 Atas Indonesia |
|
|---|
| Daftar Susunan Pemain Indonesia vs Mali di Laga Penutup Piala Kemerdekaan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/MALI-JUARA-Pesepak-bola-Timnas-Indonesia-U-17-juara-2.jpg)