Berita Viral

Bunuh Bayinya dan Ogah Nikahi Pacarnya, Terkuak Briptu Ade Kurniawan Punya 3 Istri Siri

Pernikahan resmi antara Ade dan Dina tak kunjung terlaksana hingga korban AN meninggal dunia.

Tribun Jateng/Iwan Arifianto
PUNYA 3 ISTRI SIRI - Terdakwa Briptu Ade Kurniawan mengikuti persidangan kasus pembunuhanan di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu (13/8/2025). Terkuak Ade Kurniawan disebut-sebut punya 3 istri siri sehingga enggan menikahi ibu dari bayinya 

TRIBUN-MEDAN.com - Briptu Ade Kurniawan menjalani persidangan karena membunuh bayinya.

Bayi laki-laki berinisial AN itu diketahui berusia 2 bulan.

Ia meregang nyawa di tangan ayah kandungnya usai berfoto bersama dengan sang ibu, Dina Julia Pratami.

Baca juga: DEMO RICUH DI PATI: Puluhan Orang Terluka, Bupati Dilempar Sandal, DPRD Bentuk Pansus Pemakzulan

Briptu Ade Kurniawan dan ibu dari bayinya diketahui selama ini belum menikah secara resmi. 

Meski memiliki anak dari Dina, Briptu Ade Kurniawan disebut berkali-kali menolak menikah dengan perempuan yang berstatus pacarnya itu.

Belakangan terkuak alasan Briptu Ade Kurniawan tak kunjung menikahi Dina.

Baca juga: Real Madrid Protes Jadwal Liga Spanyol, Tuduh LALIGA Untungkan Barcelona dengan Keputusannya

Kata Dina, Briptu Ade Kurniawan punya 3 istri siri.

Hal itu terkuak di persidangan kasus pembunuhan AN dengan terdakwa Brigadir Satu (Briptu) Ade Kurniawan (AK) menghadirkan saksi utama Dina Julia Pratami.

Dina merupakan ibu kandung dari AN atau mantan kekasih dari Briptu Ade.

Dalam persidangan dengan Ketua Majelis Hakim Nenden Rika Puspitasari itu, Dina membeberkan perjumpaan awalnya dengan Ade terjadi pada malam pesta Halloween di klub malam Golden Tiger, kota Lama Semarang pada Oktober 2023 silam.

BUNUH BAYI - Wajah Brigadir Ade Kurniawan Intel Polda Jateng  dilaporkan bunuh bayi AN, anak kandungnya. Ibu  korban ternyata pernah dibohongi saat PDKT
BUNUH BAYI - Wajah Brigadir Ade Kurniawan Intel Polda Jateng dilaporkan bunuh bayi AN, anak kandungnya. Ibu korban ternyata pernah dibohongi saat PDKT (Ist/TribunJateng.com)

 

Semenjak itu mereka dekat dengan menjalin hubungan pacaran berujung kehamilan.

"Ketika tahu saya hamil usia kandungan sudah lima Minggu. Namun, terdakwa Ade tidak suka dengan menyuruh untuk menggugurkan kandungannya, saya tidak mau karena saya maunya dia menikahi saya," papar Dina di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu (13/5/2025).

Menurut Dina, terdakwa Ade seringkali kabur dari apartemen tempat mereka tinggal selepas tahu dirinya hamil.

Baca juga: Imigrasi Bersinergi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat Binjai, Siapkan UKK dan MPP 2026

Setidaknya Ade kabur meninggalkannya ke Purbalingga sebanyak dua kali.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved