Berita Viral
SOSOK Dona, Bidan di Sumbar Bertaruh Nyawa Demi Obati Pasien, Lintasi Sungai Setinggi Leher
Bajunya basah. Alat medis yang berada di punggungnya berusaha ia selamatkan juga saat melintasi sungai.
Ia perlu melewati hutan dan jalan yang rusak parah.
Bahkan ia sempat terjatuh ke lumpur hingga tiga kali.
“Sudah sering saya ke kampung itu. Tapi ini pertama kali saya harus menyeberangi sungai. Bahkan sebelum sampai jembatan putus itu, saya tiga kali jatuh dari motor karena jalan berlumpur,” jelasnya.
Bidan Dona mengaku berani menyeberangi sungai lantaran memiliki kemampuan berenang yang baik sejak sekolah.
“Dulu waktu SMA saya ikut lomba renang, jadi tidak takut saya saat berenang. Waktu pulang dari rumah pasien, saya juga berenang lagi,” jelasnya.
Pasien yang dikunjungi Bidan Dona kini sudah sembuh.
Bidan Dona berharap pemerintah segera memperbaiki infrastruktur di wilayah tersebut, terutama jalan dan jembatan penghubung antar nagari.
“Semoga jembatan segera diperbaiki. Jalan pun diperhatikan karena bidan lain dan saya sering ke sana untuk mengobati warga,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/SOSOK-Dona-Bidan-di-Sumbar-Bertaruh-Nyawa-Demi-Obati-Pasien-Lintasi-Sungai-Setinggi-Leher.jpg)