Berita Viral

DEMOKRAT Mendadak Terseret Polemik Ijazah Palsu Jokowi, AHY Sebut Fitnah Besar

Partai Demokrat mendadak terseret dalam polemik ijazah palsu Jokowi. Demokrat disebut-sebut ikut terlibat dalam dugaan ijazah palsu Jokowi.

|
Warta Kota
DEMOKRAT DIFITNAH- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY di kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (4/6/2025). AHY bantah ikut campur masalah ijazah Jokowi. 

TRIBUN-MEDAN.com - Partai Demokrat mendadak terseret dalam polemik ijazah palsu Jokowi. Demokrat disebut-sebut ikut terlibat dalam dugaan ijazah palsu Jokowi

Menanggapi ini, Ketua Umum Demokrat AHY menilai tuduhan itu merupakan fitnah besar. 

Kepada wartawan di Lombok Barat Minggu (27/7/2025), Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah ini menilai tuduhan itu mencoba menjatuhkan Partai Demokrat.   

Sebelumnya, soal tokoh politik besar di balik laporan dugaan ijazah Jokowi palsu diungkap Sekjen Peradi Bersatu, Ade Darmawan.

Ia memberi kode, tokoh politik tersebut berbaju biru.

Kepala Badan Komunikasi Strategis/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengatakan tuduhan tersebut tidak berdasar.

Dia mengatakan istilah 'partai biru' yang diarahkan kepada Partai Demokrat merupakan upaya insinuatif yang menyesatkan dan mencemarkan nama baik partainya.

"Saudara Roy Suryo yang beropini terkait "dugaan ijazah palsu", bukan lagi bagian dari Partai Demokrat.

Ia telah mengundurkan diri sejak tahun 2019.

Keputusan tersebut diterima karena adanya perbedaan pandangan yang tidak lagi sejalan dengan arah kebijakan partai," kata Herzaky, Minggu (27/7/2025).

Baca juga: PILU Ruben Onsu Usai Setahun Cerai dari Sarwendah, Singgung Soal Anak dan Terpuruk Kerap Disalahkan

Baca juga: Kalender Agustus 2025, Cek Jumlah Libur Nasionalnya Nanti

Herzaky menegaskan, hubungan antara keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan keluarga Joko Widodo (Jokowi) sangat baik dan penuh saling hormat.

Bahkan dikatakannya, putra sulung Bapak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Wapres RI, dan Kaesang, Ketum Umum PSI, menghadiri Kongres V Partai Demokrat yang dipimpin oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

AHY yang kebetulan sedang merawat ayahnya, telah mengutus Sekjen Herman Khaeron dan Waketum Teuku Riefky Harsya untuk menghadiri Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dipimpin oleh Kaesang Pangarep.

Wakil Presiden Gibran bahkan menjenguk langsung SBY di RSPAD Jakarta saat beliau kemarin dirawat.

"Hubungan ini mencerminkan keharmonisan yang kuat antarkeluarga, dan tidak pantas dijadikan sasaran provokasi," tutur pria lulusan S3 Pengembangan Sumber Daya Manusia Universitas Airlangga itu.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved