Breaking News

Berita Viral

JOKOWI Siap Lawan Roy Suryo Cs di Pengadilan, Bawa Ijazah Asli, Duga Ada Agenda Besar Menjatuhkannya

Presiden Jokowi memastikan bakal menunjukkan ijazah aslinya di Pengadilan. Jokowi tidak merasa takut dengan keterangan-keterangan Roy Suryo

ISTIMEWA
ISU IJAZAH JOKOWI - Narasi dugaan ijazah Joko Widodo dicetak ulang di Pasar Pramuka tahun 2012 saat maju Pilgub DKI kini jadi sorotan. 

TRIBUN-MEDAN.com -  Jokowi memastikan bakal menunjukkan ijazah aslinya di Pengadilan. Jokowi tidak merasa takut dengan keterangan-keterangan Roy Suryo Cs yang menuduh ijazah palsu

Seperti diketahui, Roy Suryo juga sudah mempersiapkan bukti-bukti di pengadilan. 

Dia memastikan bahwa ijazah Jokowi palsu. Roy Suryo, Dokter Tifa, Rismon Sianipar terancam jadi tersangka dan bakal dipenjara karena menuduh ijazah Jokowi.

Kendati demikian, Roy Suryo mengklaim telah memiliki bukti bahwa ijazah Jokowi palsu.  

Presiden ke tujuh Jokowi memberikan pernyataan setelah Polda Metro Jaya menaikkan status penyilidikan ke penyidikan terkait laporannya. 

Jokowi menduga serangan ijazah yang dilakukan Roy Suryo merupakan sebuah misi agenda besar politik. 

Dia turut menyinggung soal pemakzulan Gibran Rakabuming.  

"Saya berperasaan memang kelihatannya ada agenda besar politik di balik isu ijazah palsu, pemakzulan,” kata Jokowi saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Senin (14/7/2025).

Jokowi mengatakan ada upaya untuk menurunkan reputasinya akhir-akhir ini.

Termasuk mengaburkan prestasi-prestasi yang ia lakukan selama dua periode memimpin sebagai Presiden RI.

“Perasaan politik saya mengatakan ada agenda besar politik untuk menurunkan reputasi politik untuk men-downgrade,” terangnya.

Baca juga: Pemkab Deliserdang Evaluasi Program dan Rencana Kerja Selaras Prioritas Daerah

Baca juga: 3 Rekor Diukir Chelsea Usai Juara Piala Dunia Klub 2025, Maresca Setara Legenda Pelatih Real Madrid

Baca juga: Lomba Menulis Resensi Buku, Siswi SMA Negeri 1 Ajibata Raih Juara Pertama

Meski begitu, ia merasa tak begitu khawatir terkait dengan agenda di balik isu yang menyudutkan dirinya tersebut.

"Buat saya biasa-biasa saja. Termasuk itu (pemakzulan). Isu ijazah palsu, pemakzulan Mas Wapres saya kira ada agenda besar politik,” jelasnya.

Terkait dengan kasus dugaan ijazah palsu yang masih terus bergulir, ia meminta masyarakat mengikuti proses hukum yang sedang berjalan.

“Ini kan dalam proses hukum. Saya baca kemarin sudah dalam proses penyidikan. Ya sudah serahkan kepada proses hukum yang ada. Kemudian nanti kita lihat di sidang yang ada di pengadilan seperti apa,” tuturnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved