3 Pelaku Maling Curi Motor Abang Adik di Rumah, Bawa Kabur Dua Sepeda Motor

Tiga Pelaku Maling Curi Motor Abang Adik di Rumah, Pelaku Patahkan Gembok Gerbang Pakai Gunting Rantai, Bawa Kabur Dua Sepeda Motor 

Tribun-Medan.com, Medan - Tingginya kasus pencurian sepeda motor di Kota Medan semakin meresahkan masyarakat seolah olah tidak ada habis nya.

Kali ini, Komplotan maling terekam kamera Closed-Circuit Television (CCTV) mencuri dua unit sepeda motor Yamaha jenis Nmax dan RX king dari rumah sekaligus pabrik pembuatan lilin di Jalan Tengku Amir Hamzah, Gang sosial, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia.

Dalam video yang diterima, tiga orang pelaku mencuri sepeda motor milik seorang pemuda sekaligus pemilik penghuni rumah.

Awalnya, pelaku yang menggunakan helm berwarna putih dan jaket Hoodie berwarna hitam mendatangi  rumah korban dan melihat kendaraan yang ditargetkan.

Pelaku datang membawa alat gunting rantai untuk mematahkan gembok pagar, dan masuk ke halaman rumah.

Para pelaku melancarkan aksinya mengasak dua unit sepeda motor di rumah korban dalam waktu kurang lebih 30 menit.

Darwyn Syaputra (22), pemilik kendaraan menceritakan pencurian motornya berlangsung pada Sabtu (5/7/2025) sekira pukul 05.00 WIB.

Saat itu, korban sedang tertidur pulas di kamarnya.

"Kejadiannya pagi, ibu terbangun, lalu langsung melihat monitor CCTV, lihat pintu gerbang sudah terbuka, dan sepeda motor RX-king dan Nmax sudah tidak ada, ibu  mengira abang mengantar adik kuliah, ternyata ibu  pergi ke kamar abang, abang sedang tidur. Ibu pun lalu membangunkan saya untuk melihatkan CCTV, Jadi setelah saya cek CCTV, sekira pukul 05.00 WIB, pencuri sudah datang lalu membuka pintu gerbang saya
Habis itu menggunting gembok gerbang dan mengeluarkan sepeda motor,"katanya Darwyn saat ditemui Tribun Medan, Rabu (9/7/2025).

Ia menjelaskan pencuri ini membawa sepeda motor Nmax berwarna biru muda berplat  BK 4401 AIY tahun 2019, sekira pukul 05.15 WIB. 

Lalu, para pelaku kembali lagi sekira pukul 05.45 WIB, untuk mengambil kereta RX king.

"Kalau saya lihat di rekaman CCTV, pelakunya ada tiga orang. karena yang pertama kali datang itu, yang satu pakai baju hitam, satu lagi pakai jaket, pakai helm putih.
Nah yang datang kedua kali itu orangnya sudah berbeda yang satu lagi pakai baju putih," lanjutnya Darwyn.

Ia mengungkapkan ketiga pelaku membawa alat gunting rantai besar untuk bobol pintu gerbang.

Atas kejadian kehilangan sepeda motor miliknya, korban langsung membuat laporan kepolisian di Polsek Medan Helvetia.

"Saya sudah melaporkan ke pihak polisi Polsek Medan Helvetia," pungkasnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia Iptu  Harles Gultom mengatakan korban sudah membuat laporan kehilangan di Polsek Medan Helvetia.

"Masih Lidik ya bang," pungkasnya Harles.

(Cr9/Tribun Medan.com)