Profil Hendra Dermawan Siregar, Plt Kadis PUPR Sumut, Pernah Dibuang Edy Rahmayadi Dipungut Bobby

TRIBUN-MEDAN.COM,- Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution menunjuk Hendra Dermawan Siregar sebagai Plt Kadis PUPR Sumut.

Hendra Dermawan Siregar sementara waktu akan menggantikan Topan Ginting, mantan Kadis PUPR Sumut yang ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sebelum ditunjuk sebagai Plt Kadis PUPR Sumut, Hendra Dermawan Siregar ini menjabat sebagai Sekretaris Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Sumut.

Baca juga: Profil Ricky Perdana Gozali, Deputi Gubernur Bank Indonesia Periode 2025-2030

Saat Gubernur Sumut masih dijabat Edy Rahmayadi, Hendra Dermawan Siregar 'dibuang' oleh mantan Pangkostrad terebut dari jabatannya.

Di masa Edy Rahmayadi, Hendra Dermawan Siregar sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Namun, karena alasan tidak mencapai target, Hendra Dermawan Siregar mendapat sanksi demosi atau penurunan jabatan.

Setelah masa kepemimpinan Edy Rahmayadi berlalu, kini Hendra Dermawan Siregar 'bersinar' kembali.

Ia dipungut Bobby Nasution dari Kesbangpol dan ditunjuk sebagai Plt Kadis PUPR Sumut untuk menggantikan Topan Ginting, yang kerap dikenal sebagai 'anak emas' suami Kahiyang Ayu tersebut.

Baca juga: Profil Agustina Hastarini, Istri Menteri UMKM Disorot Usai Minta Difasilitasi Negara ke Luar Negeri

Profil Hendra Dermawan Siregar

Hendra Dermawan Siregar adalah seorang birokrat yang telah lama mengabdi di Sumatera Utara.

Ia lahir di Medan, 30 Oktober 1976.

Hendra merupakan anak dari pasangan Budiman Siregar dan Hj Fizni Anggrain.

Hendra Dermawan Siregar tercatat pernah sekolah di  SD Swasta Bhayangkari Medan dan lulus tahun 1989.

Setelahnya, ia menamatkan pendidikan di SMP negeri 1 Medan tahun 1992.

Baca juga: Profil Maruf Cahyono, Eks Sekjen MPR RI yang Dijadikan Tersangka oleh KPK

Kemudian, Hendra menamatkan pendidikan menengah di SMA Negeri 1 Medan tahun 1995.

Selepas tamat SMA, Hendra Dermawan Siregar kemudian menempuh pendidikan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) Jatinangor Jawa Barat.

Ia lulus dari STPDN tahun 2000.

Selepas menamatkan pendidikan di STPDN, Hendra melanjutkan pendidikan di Universitas Sumatera Utara (USU).

Hendra meraih gelar Magister Studi Pembangunan Sekolah Pascasarjana USU tahun 2008.

Tidak cukup sampai disitu, Hendra kembali melanjutkan pendidikan di USU, hingga ia memperoleh gelar Doktor (S3) Program Studi Pembangunan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Sumatera Utara (USU).

Baca juga: Profil Muhammad Rayyan Alkadrie, Pemain Sinetron Penyuka Sesama Jenis yang Peras Pacar Prianya

Adapun kariernya di pemerintahan, Hendra sempat menjabat sebagai Adc Sekda Kabupaten Deli Serdang tahun 2000 hingga 2001.

Setelahnya, ia kemudian menjadi Staf Kantor Camat Tanjungmorawa, Deli Serdang tahun 2001 hingga 2002.

Kemudian, Hendra naik jabatan menjadi Kasi Pemerintahan Kelurahan Pekan Tanjungmorawa di tahun 2002 hingga 2003.

Lalu, ia pun ditunjuk sebagai Adc Wakil Wali Kota Medan tahun 2003 hingga 2005.

Selanjutnya, karier Hendra makin cemerlang.

Ia ditunjuk sebagai Adc Sekda Kota Medan tahun 2005 hingga 2006.

Baca juga: Profil KH Muhibbul Aman Aly, Ulama yang Keluarkan Fatwa Sound Horeg Haram

Kemudian, ia sempat menjabat sebagai Lurah Denai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan tahun 2006.

Selepas dari sana, Hendra beberapa kali mendapat tugas dan jabatan penting.

Hingga akhirnya di tahun 2020, Hendra ditunjuk sebagai Kabiro Humas Setdaprov Sumut.

Ia juga sempat tercatat sebagai Pj Sekda Kota Siantar.

Setelahnya, ia ditunjuk sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa di tahun 2023.

Namun, jabatan itu tidak lama ia emban.

Baca juga: Profil Indra Utoyo, Dirut PT Allo Bank Indonesia Tersangkut Dugaan Korupsi Pengadaan EDC BRI

Hendra dibuang oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, dan mendapat demosi atau penurunan jabatan.

Hendra Dermawan Siregar kemudian ditempatkan oleh Edy Rahmayadi sebagai Sekretaris Kesbangpol pada Januari 2023.

Setelah lama 'parkir' di Kesbangpol, Hendra Dermawan Siregar akhirnya mendapat jabatan baru di era kepemimpinan Bobby Nasution.

Hendra ditunjuk sebagai Plt Kadis PUPR Sumut menggantikan Topan Ginting yang selalu disebut-sebut sebagai 'anak main' Bobby Nasution.

Topan Ginting adalah Kadis PUPR Sumut yang ditangkap KPK karena diduga menerima suap proyek jalan.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan