Sumut Terkini

Kasus Kematian Azwar TKI Ilegal Meninggal di Kamboja, Keluarga Berharap Jasadnya Dibawa Pulang

Sebelum meninggal dunia, Azwar sempat berkomunikasi dengan keluarga dengan mengirimkan beberapa video serta video call.

|
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
KOLASE TRIBUN MEDAN
DITIPU AGEN: Kolase Foto Azwar sesudah dan sebelum bekerja dua bulan di Kamboja setelah ditipu oleh agen bernama Hasan yang merupakan warga Medan. 

Di video lainnya, Azwar turut meminta pinjaman uang sebesar Rp 40 juta untuk pembayaran denda dan ganti rugi. Parahnya lagi, dalam video tersebut, Azwar mengaku dirinya yang sedang sakit akan dibuang ke laut.

"Ziz (nama adik Azwar), bayari dendaku bisa ga Ziz. Biar pulang aku Ziz,"ujar Azwar.

Sambil terbatuk-batuk, Azwar mengaku kepada adiknya bahwa dirinya sedang sakit dan tidak bisa bekerja.

"Ziz, aku ga bisa kerja. Kalau dendaku dibayarkan sekalian beli tiketku pulang. Kalau enggak, aku dijual lagi terus aku nanti dibuang kelaut karena sakit ga bisa kerja," ungkapnya dalam video tersebut.

Sebelumnya, Azwar yang diiming-imingi akan bekerja sebagai penyanyi di Malaysia.

Kemudian dijual ke Kamboja dan dipekerjakan di perusahaan scamer.

Azwar diberangkatkan secara ilegal oleh pria bernama Hasan yang merupakan warga Medan pada April 2025 lalu. 

Ia diiming-imingi dengan upah 800 dolar atau setara dengan Rp 13 juta yang bekerja sebagai penyanyi di Malaysia.

Bukan Malaysia, Azwar malah dikirim ke Kamboja untuk menjadi pekerja perusahaan scamer dan diperjualbelikan kepada perusahaan-perusahaan sekitar.

Minta Presiden Prabowo Turun Tangan

Tak kunjung mendapat kepastian terkait jasad Azwar, Keluarga berharap Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto turun tangan.

Fitri, Tante korban berharap kasus ini dapat segera menjadi perhatian pemerintah, terkhusus Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, kepada bapak Presiden Prabowo yang terhormat, kami dari Sumatera Utara, Kabupaten Asahan memohon bantuan kepada bapak atas meninggalnya anak saya yang bernama Azwar," kata Fitri, Tante korban yang didampingi ayah Azwar, Zulkarnain dan adiknya Hafiza, Selasa (24/6/2025).

"Kami sekeluarga memohon sekali kepada bapak agar bisa pulangkan anak saya dari Kamboja ke Indonesia. Kami mohon kepada bapak, karena kami adalah keluarga yang tidak mampu," ujarnya.

Permohonan ini diminta keluarga agar dapat melihat wajah Azwar meskipun dalam kondisi meninggal dunia.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved