Berita Viral

BEGINI Kondisi 3 Situs Nuklir Iran yang Baru Dibombardir Pesawat Siluman AS, Ini Ancaman Keras Iran

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya baru saja berhasil mengebom tiga fasilitas nuklir Iran. 

Editor: AbdiTumanggor

Bahan aktif yang menyebabkan radiasi itu diperkirakan telah dikeluarkan sebelum dibom.

Hal itu disampaikan kantor berita IRNA mengutip dari pernyataan seorang pejabat lembaga penyiaran Iran.

"Tidak ada bahan di ketiga lokasi nuklir ini yang menyebabkan radiasi," kata pernyataan tersebut, seperti dikutip Aljazeera, Minggu (22/6/2025).

Kekuatan nuklir Iran membawa kekhawatiran bagi negara-negara dunia. 

Amerika Serikat (AS) dikatakan sudah beberapa kali ingin berunding dengan Iran, tetapi ditolak mentah-mentah.

Sementara itu, Inggris, Prancis, dan Jerman, yang dikenal sebagai 'E3', telah menggelar perundingan dengan Iran terkait nuklir pada Jumat (20/6) lalu di Jenewa, Swiss. Namun, sejauh ini belum ditemui titik terang.

Seorang pejabat senior Iran mengatakan usulan yang diajukan oleh negara-negara Eropa sejauh ini dinilai tidak realistis. "Diskusi dan usulan yang diajukan oleh pihak Eropa di Jenewa tidak realistis. Jika mereka bersikeras, hal tersebut tidak akan membawa Iran dan Eropa lebih dekat ke kesepakatan," kata pejabat senior Iran itu kepada Reuters, dikutip Minggu (22/6/2025).

Para diplomat Eropa mengatakan pembicaraan pada pekan lalu bertujuan menguji kesediaan Teheran untuk merundingkan kesepakatan nuklir baru.

Namun, Iran dan Israel masih terus saling serang. Sehingga perundingan tidak berjalan. Hingga saat ini belum ada prospek yang jelas bahwa Israel akan segera menghentikan serangannya. 

Trump dan presiden Amerika sebelumnya telah lama bersikeras bahwa Iran tidak dapat memiliki senjata nuklir.

Trump pada masa jabatan pertamanya menarik AS keluar dari perjanjian nuklir yang telah ditengahi oleh pemerintahan Obama dan negara-negara lain dengan Iran pada tahun 2015, dengan alasan perjanjian tersebut gagal melindungi Amerika atau menghalangi tujuan pengayaan Teheran.

Begitu juga Israel telah lama mengklaim bahwa Iran sedang mengembangkan senjata nuklir.

PM Netanyahu bahkan mengancam akan terus menyerang program nuklir Iran hingga negara itu tidak memiliki teknologi nuklir. Namun, hal itu dibantah Iran. Mereka menyebut program nuklirnya untuk perdamaian.

tiga situs nuklir iran dihantam amerika
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya baru saja berhasil mengebom tiga fasilitas nuklir Iran. Hal ini diumumkannya secara resmi, Sabtu (21/6/2025) malam waktu AS atau Minggu (22/6/2025). Trump mengatakan, bom AS menghantam tiga lokasi nuklir Iran yaitu di Fordow, Natanz, dan Esfahan. (Kolase Istimewa/X)

Berikut perkembangan terbaru dari tiga lokasi yang diserang AS.

1. Natanz

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved