Sinopsis Film 28 Years Later, Merbaknya Wabah Virus Mengerikan Mengubah Manusia Jadi Wujud Seram

TRIBUN-MEDAN.COM,- 28 Years Later merupakan sekuel ketiga dari seri film ikonik "28 Days Later" yang disutradarai oleh Danny Boyle dan ditulis oleh Alex Garland.

Keduanya kembali bekerja sama untuk menghadirkan kisah horor yang lebih mendalam dan berkembang dalam dunia yang sama.

Film ini diproduksi oleh DNA Films dan Decibel Films dengan anggaran sekitar $60 juta, menandakan investasi besar untuk kualitas produksi dan efek visual yang mumpuni.

Baca juga: Link Nonton Film Perayaan Mati Rasa Beserta Sinopsis Lengkapnya

Ide film ini berakar dari konsep virus Rage yang pertama kali diperkenalkan dalam "28 Days Later" (2002), yang menggambarkan wabah virus yang mengubah manusia menjadi makhluk agresif dan haus darah.

"28 Years Later" mengembangkan cerita dengan melihat dampak jangka panjang virus tersebut terhadap dunia dan manusia yang bertahan hidup.

Fokusnya tidak hanya pada horor dan aksi, tetapi juga pada evolusi sosial dan psikologis para penyintas serta mutasi yang terjadi pada manusia dan virus itu sendiri.

Baca juga: Sinopsis Film GJLS: Ibuku Ibu Ibu yang Bakal Bikin Kamu Ngakak Terpingkal-pingkal

Danny Boyle menggunakan pendekatan "auteur horror" dengan menggabungkan elemen horor, fiksi ilmiah, dan thriller yang menegangkan.

Film ini menggali tema-tema seperti isolasi, perubahan identitas, dan perjuangan moral di dunia yang hancur.

Lokasi syuting utama di Inggris memberikan nuansa kelam dan realistis pada film, memperkuat atmosfer post-apokaliptik.

Sinopsis Film 28 Years Later

28 Years Later adalah film horor post-apokaliptik yang berlatar hampir tiga dekade setelah wabah virus Rage yang melarikan diri dari laboratorium senjata biologis.

Dunia masih berada dalam karantina ketat yang keras.

Baca juga: Sinopsis Film How to Train Your Dragon 2025, Kisah Persahabatan Anak Kepala Suku Viking dengan Naga

Sebuah kelompok kecil penyintas berhasil membangun kehidupan rapuh di sebuah pulau kecil bernama Lindisfarne, yang terhubung ke daratan utama oleh sebuah jalan penghubung yang sangat dijaga ketat.

Cerita berfokus pada Isla (diperankan oleh Jodie Comer), seorang wanita yang mengalami kehilangan ingatan, bersama suaminya Jamie (Aaron Taylor-Johnson) dan putra mereka Spike.

Ketika Jamie dan Spike melakukan misi ke daratan utama, mereka menemukan dunia yang telah berubah drastis — bukan hanya para terinfeksi yang bermutasi, tetapi juga para penyintas yang mengalami perubahan.

Baca juga: Sinopsis Film Ballerina, Adegan Laga Khas Jhon Wick dengan Koreografi dan Pertarungan yang Apik

Mereka menghadapi sekte-sekte baru, zona militer, dan kengerian yang menguji batas kemanusiaan dan perjuangan untuk bertahan hidup.

Jika Anda tertarik ingin menyaksikannya, Anda bisa pergi ke bioskop terdekat di kota Anda.

Atau Anda bisa mengunjungi Cinepolis, karena film ini tayang pada 18 Juni 2025.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan