Medan Terkini
Tampang Zulpahmi, Maling Rumah Perwira TNI di Medan, Kerugian Korban hingga Rp 60 Juta
Iptu Febri Setiawan Sitepu mengatakan, saat mencuri pelaku beraksi seorang diri pada 2 Juni dan ditangkap keesokan harinya.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Medan Barat mengungkap pencurian di rumah yang dihuni perwira TNI Angkatan Darat, Jalan Karsa, Komplek Kowilhan, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.
Satu pelaku bernama Zulpahmi (34) ditangkap dan terpaksa ditembak kakinya lantaran melawan petugas.
Ketika dihadirkan dalam konferensi pers, pria pengangguran ini tampak, berjalan sambil meringis terpincang-pincang.
Kanit Reskrim Polsek Medan Barat Iptu Febri Setiawan Sitepu mengatakan, saat mencuri pelaku beraksi seorang diri pada 2 Juni dan ditangkap keesokan harinya 3 Juni 2025.
Dalam kasus ini, pelaku mencuri barang-barang berharga dari rumah perwira TNI senilai Rp 60 juta dengan rincian 1 kotak kecil perhiasan, 5 jam tangan, beserta 8 kacamata.
"Awalnya kita menerima laporan dari korban rumah mereka dibobol maling. Jadi apa yang dicuri rincian 1 kotak emas isinya emas, jam tangan dan kacamata bermerek yang diperkirakan kerugian Rp 60 juta,"kata Kanit Reskrim Polsek Medan Barat Iptu Febri Setiawan Sitepu, Kamis (5/6/2025).
Iptu Febri menjelaskan, NE (50), penghuni rumah yang merupakan istri perwira TNI baru sadar rumahnya disatroni maling pada Senin 2 Juni sekira pukul 08:00 WIB, ketika masuk ke kamar melihat kondisi lemari terbuka.
Selain itu, barang-barang dari dalam lemari berantakan, berserak di lantai.
Kemudian ia melihat kaca jendela sudah lepas dari tempatnya.
Selanjutnya korban melihat barang berharganya di lokasi penyimpanan sudah hilang.
"kemudian korban melihat jendela kamar tsb kaca nako warna hitamnya dalam keadaan sudah terlepas lalu korban melihat barang barang miliknya tsb di atas yg berada di dalam lemari sudah tidak ada."
Berdasarkan keterangan pelaku, ia masuk ke rumah korban dengan cara melepas kaca jendela dan pintu.
Kemudian Zulpahmi mengambil tas berwarna hitam berisi perhiasan, jam tangan dan kacamata hitam.
Selanjutnya pelaku pergi ke sebuah gubuk di pinggir sungai memilah barang yang akan dijual.
Setelah itu, ia menjual sejumlah barang bukti yang dianggap memiliki nilai jual.
| Rekti Yoewono Berbagi Wawasan soal Membangun Sound di Soundrenaline Sana Sini di Medan |
|
|---|
| Kondisi Terkini Mahasiswa UNIKA yang Ditemukan Bersimbah Darah di Kuburan Pamannya, Sempat Koma |
|
|---|
| Ratusan Karyawan KG Group di Medan Ikuti Senam Aerobik, Tutup KG CUP 2025 |
|
|---|
| Berita Foto: Polrestabes Medan Ungkap Kasus Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu |
|
|---|
| Warga Pancurbatu Tewas setelah Dituduh Curi Uang Rp 2,3 Juta, Istri Sebut Korban Sempat Dijemput |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kanit-Reskrim-Polsek-Medan-Barat-Iptu-Febri-Setiawan_Bongkar-rumah-TNI_.jpg)