Medan Terkini

Viral Basement Lapangan Merdeka Tergenang Air dan Amburadul, Wakil Wali Kota Lakukan Peninjauan

Kondisi megaproyek Revitalisasi Lapangan Merdeka yang sudah diresmikan kondisinya memprihatinkan.

|
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ISTIMEWA
LAPANGAN MERDEKA: Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin dan jajaran Pemko Medan berdiri di basement Lapangan Merdeka yang tergengang air, Selasa (27/5/2025). Proyek ini viral di media sosial karena belum bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setelah diresmikan pada 19/2/2025 lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kondisi megaproyek Revitalisasi Lapangan Merdeka yang sudah diresmikan kondisinya memprihatinkan, basement tergengang air, material berserakan dan terkesan amburadul.

Megaproyek yang memakan anggaran APBD Kota Medan Rp 500 miliar lebih ini pun jadi viral di media sosial, hingga menimbulkan stigma negatif. 

Merespon itu, Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap diketahui langsung meninjau kondisi basement Lapangan Merdeka Medan, Senin sore (26/5/2025).

Dia bersama rombongan terlihat difoto di atas genangan genangan air di basement Lapangan Merdeka 

Dalam peninjauan itu, Zakiyuddin mengakui pengerjaan revitalisasi basement sedang memasuki tahap akhir atau finishing.

Meski demikian, dari pantauan wartawan berdasarkan video yang beredar di medsos, kondisi di lantai satu dan dua basement Lapangan Merdeka masih terlihat kupak-kapik dan material berserakan. 

Selain itu, sejumlah fasilitas dan prasarana umum masih dalam tahap pengerjaan, bahkan ada beberapa yang terlihat sudah rusak.

Progres pembangunan di sisi atas lapangan juga masih berlangsung dikerjakan oleh pihak kontraktor.

"Alhamdulillah, pengerjaan basement Lapangan Merdeka saat ini sudah memasuki tahap finishing. Prosesnya hampir selesai," ujar Zakiyuddin. 

Katanya, pemerintah kota terus mendorong percepatan penyelesaian berbagai fasilitas publik yang ada di kawasan tersebut agar dapat difungsikan sesuai jadwal.

"Nantinya, Lapangan Merdeka akan memiliki dua layer yang terdiri dari Museum Kota Medan, tenant UMKM, galeri seni (Art Gallery), dan kantor pengelolaan cagar budaya," ujar dia. 

Zakiyuddin memohon doa dan dukungan masyarakat agar pengerjaan revitalisasi berjalan lancar dan selesai tepat waktu.

Diakuinya warga butuh ruang terbuka hijau segera mungkin. 

"Semoga masyarakat segera dapat menikmati kembali Lapangan Merdeka sebagai ruang terbuka hijau dan pusat aktivitas kota," harapnya.

Dalam peninjauan itu, Zakiyuddin turut didampingi Plt Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Penataan Ruang, Melvi Marlabayana serta Camat Medan Barat, Hendra Syahputra.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved