Berita Viral

PENGKHIANATAN Bripda LO, Jual Amunisi ke KKB/OPM Sejak 2017 di Intan Jaya Papua

Bripda LO ditangkap karena menjual amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau OPM di Papua Pegunungan.

Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
Pengkhianatan Bripda LO dan seorang rekannya inisial PW nekat menjual amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kabupaten Intan Jaya, Papua. (Istimewa) 

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Yusuf Sutejo, menyampaikan, Bripda LO diamankan setelah menyerahkan diri ke Polda Papua, pada Sabtu (17/5/2025) pagi.

Bripda LO menyerahkan diri ke Polda diantar oleh orangtuanya yang juga anggota polisi di Polsek Pirime, Polres Lanny Jaya.

"Sudah ditahan sekarang di Polda Papua dan diperiksa Propam. Ancamannya akan dipecat karena pidananya juga diproses," ungkap Yusuf kepada TribunnewsSultra, Selasa (20/5/2025).

Yusuf mengatakan Bripda LO, memang lahir di Kabupaten Muna, Sultra, namun mengikuti orangtuanya yang berada di Lanny Jaya Papua.

LO juga lulus menjadi anggota polisi saat tes di Polda Papua tahun 2024 lalu.

Kemudian mendapat penempatan tugas di Polres Lanny Jaya, Papua sejak Desember 2024.

"Lahirnya di Muna, tapi besar di Distrik Pirime Kabupaten Lanny Jaya, tesnya juga di sini," kata Yusuf.

"Iya, sekitar lima bulan bertugas di Polres Lanny Jaya setelah dilantik Desember 2024," ucapnya menambahkan.

Kombes Yusuf menjelaskan keterlibatan Bripda LO dalam penjualan amunisi ilegal ke KKB terkuak dari pengakuan PW.

Saat itu personel polisi menangkap PW, ia mengaku puluhan amunisi itu dibeli dari Bripda LO.

Ada 20 butir amunisi diperoleh dari Bripda LO, dihargai Rp2,5 juta.

Puluhan amunisi itu milik orangtua Bripda LO, kemudian dijual ke PW.

"Orang tua Bripda LO juga tidak tahu kalau amunisinya dijual ke KKB," kata Yusuf.

Dia menjelaskan, dari keterangan pengakuan Bripda LO pernah menjual selongsong peluru ke PW pada 2017 saat masih duduk dibangku SMP.

Kemudian Bripda LO menjual amunisi pada 2021 sebelum akhirnya kembali dilakukan tahun ini tepatnya 14 Mei 2025 lalu dan terungkap. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved