Kapolrestabes Janji Atensi Laporan Intimidasi Wartawan oleh Panitera PN Medan

TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan mengatakan akan memberi atensi terhadap laporan intimidasi  terhadap Deddy Irawan salah seorang wartawan. 

Ada pun kasus intimidasi oleh sejumlah preman dan Panitera Pengganti di Pengadilan Negeri Medan yang dilaporkan Polrestabes. 

"Kita atensikan," ucap Gidion Jumat (16/5/2025). 

Gidion pun meminta untuk bersabar menunggu pihaknya selesai melakukan penyelidikan.

"Secepatnya kita selesaikan," tuturnya.

Untuk diketahui, laporan wartawan Deddy Irawan di Sat Reskrim Polrestabes Medan telah berjalan hampir tiga bulan, Selasa (23/2/2025) lalu.

Laporan tersebut tertuang dalam nomor LP/B/642/II/2025/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA.

Intimidasi yang dialami Deddy terjadi di Pengadilan Negeri Medan. Saat itu dia didatangi sejumlah orang diduga preman yang mengawal persidangan terdakwa Desiska Br. Sihite alias Siska.

Tindakan intimidasi itu bermula saat dirinya meliput sidang kasus penipuan yang menyeret Desiska selaku pemilik Sanggar Barbie Cia Producton Model di Ruang Sidang Cakra 4 PN Medan.

Deddy kemudian didatangi sejumlah orang termasuk Panitera Pengganti yang mengikuti persidangan. 

Kepada Deddy pelaku meminta menghapus foto yang dia ambil saat jalannya sidang. Mereka juga mengintimidasi Deddy sehingga membuat korban merasa tertekan. 

(cr17/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan