Gempa di Aceh

Gempa 6,2 Magnitudo di Aceh Barat Daya Terasa hingga Dairi Medan Binjai

Salah seorang warga, Martin Sitohang mengaku dirinya saat itu sedang duduk santai sambil meminum kopi.

|
TRIBUN MEDAN/ALVI
Kondisi di Jalan Rumah Sakit, Kota Sidikalang Kabupaten Dairi yang tampak masyarakat ramai keluar rumah pasca terjadinya gempa bumi berkekuatan 6,2 Magnitudo, Minggu (11/5/2025).   

"Tadi lagi minum kopi sambil main handphone. Tiba - tiba, badan terasa bergoyang semuanya. Saya pun langsung keluar dari toko, " ujarnya.

Hal senada juga dirasakan oleh warga sekitar. Menurut salah seorang ibu yang menjual makanan pun tampak merasa adanya gempa.

"Kuat kali gempanya tadi. Sampai air minum saya seperti ombak, " katanya.

GEMPA GUNCANG KABANJAHE : Perabotan berupa lampu gantung
GEMPA GUNCANG KABANJAHE : Perabotan berupa lampu gantung milik salah satu rumah warga di kawasan Kecamatan Kabanjahe, tampak bergoyang akibat guncangan gempa, Minggu (11/5/2025). Dari informasi BMKG, gempa tadi berkekuatan 6.2 SR dengan titik gempa di 21 KM Kabupaten Aceh Barat Daya.
Warga yang tingal di wilayah Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, dikagetkan dengan guncangan gempa bumi yang terjadi pada Minggu (11/5/2025).
Gempa dengan durasi kurang lebih 30 detik hingga satu menit ini, terasa cukup kuat. 
Bahkan, di beberapa tempat tampak beberapa warga berhamburan ke luar rumah untuk menyelamatkan diri. Seperti yang terjadi di Kelurahan Lau Cimba, tampak beberapa perabotan rumah tangga seperti lampu gantung juga bergoyang cukup kuat. 
"Kuat kali tadi gempanya, makanya langsung lari keluar takut juga karena lumayan kuat guncangannya," ujar salah satu warga B br Sitepu. 
Berdasarkan informasi yang didapat dari pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, gempabumi tadi terjadi pukul 15:57:43 WIB ini berkekuatan 6.2 SR. Dimana, titik pusat gempa berada di 21 km Kabupaten Aceh Barat Daya. 
Warga lainnya Lestari, mengaku saat itu ia tengah berada di dalam rumah bersama keluarganya.
Dirinya menjelaskan, awalnya ia tak langsung menyadari jika guncanganan tersebut karena gempa. 
"Saya kira ada truk lewat tadi, karena rumah kan di depan jalan besar. Rupanya enggak ada truk lewat kok guncangannya makin kuat, makanya langsung sadar tadi," ujar Lestari.
Tak hanya itu, dirinya mengatakan awalnya sempat melihat salah satu mainan sang anak yang diletakkan di keranjang terjatuh.
Tak hanya itu, dirinya semakin yakin terjadi gempa karena juga melihat daun pintu rumahanya turut bergoyang. 
"Dari beberapa kali gempa, ini yang cukup kuat. Memang enggak lama, tapi sampai pintu pun goyang," pungkasnya.

Diketahui gempa bumi tersebut berasal dari Blangpidie, Aceh Barat Daya, tepatnya 21 kilometer ke arah Barat Daya.

Dalam keterangan dari BMKG, gempa dengan kekuatan 6,2 Magnitudo itu tidak berpotensi tsunami. Namun BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk berhati - hati akan terjadinya gempa susulan.

(Cr7/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved