Berita Viral
KEBOHONGAN Mulyana Usai Habisi Kekasihnya, Sempat Dipanggil Calon Mertua ke Rumah Korban
Keluarga korban menanyai keberadaan SA, sebab terakhir kali korban keluar bersama Mulyana. Mulyana pun mengaku tak mengetahui keberadaan korban.
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah kebohongan Mulyana usai habisi kekasihnya.
Mulyana sempat dipanggil calon mertua ke rumah korban.
Ia ditanyai soal keberadaan korban.
Baca juga: Peran TS Ketua Grib Perintahkan Anggota Serang dan Bakar Mobil Polisi saat Ditangkap
Namun, Mulyana mengaku tak tau.
Saat tengah hamil di Gunung Sari, Kabupaten Serang, Banten, seorang wanita berinisial SA (19) tewas dibunuh kekasihnya.
Bahkan, pelaku yang bernama Pria yang tega memutilasi korban tersebut bernama Mulyana (23).
Sebelum tewas dibunuh, korban pergi dari rumah orang tuanya di Kecamatan Cinangka tanpa berpamitan pada Minggu (13/4/2025) cerita sahabat SA, Nurfi.
Baca juga: Diduga Dimakan Biawak, 1 Bagian Tubuh SA Belum Ditemukan, Dihabisi Pacar Hamil Minta Dinikahi
Setelah pergi dari rumah, korban tak memberi kabar ke keluarganya lalu menghilang.
Saat korban menghilang tersebut, Mulyana sempat datang ke rumah korban.
Mulyana diminta datang ke rumah oleh orang tua korban.
Mengutip TribunBanten.com, keluarga korban menanyai keberadaan SA, sebab terakhir kali korban keluar bersama Mulyana.
Mulyana pun mengaku tak mengetahui keberadaan korban.
"Jadi keluarga sempat minta pelaku datang ke rumah untuk menanyakan keberadaan korban, karena keluarga tahu korban terakhir keluar itu sama Mulyana," ujar Nurfi, Minggu (20/4/2025).
Lalu, pada Jumat (18/4/2024), keluarga korban mendapatkan informasi bahwa SA ditemukan tewas termutilasi di Kecamatan Gunung Sari, Serang.
"Saya langsung berkoordinasi dengan teman saya yang rumahnya dekat dengan lokasi penemuan mayat, akhirnya setelah semua ciri-ciri dilihat, keluarga memastikan bahwa mayat itu bagian dari keluarganya," ucapnya.
Baca juga: Apa Itu Konklaf? Begini Prosedur dan Peserta yang Bisa Ikut Serta di Dalamnya
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PRIA-MUTILASI-PACARsdf.jpg)