Medan Terkini
Empat Sekolah Rakyat akan Berdiri di Sumut Tahun Ini, Satu di Antaranya di Deli Serdang
Menteri Dinas Sosial Saifullah Yusuf mengatakan, ada empat sekolah rakyat yang akan mulai beroperasional di tahun ini.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Menteri Dinas Sosial Saifullah Yusuf mengatakan, ada empat sekolah rakyat yang akan mulai beroperasional di tahun ini.
Namun empat sekolah rakyat itu tidak lagi melakukan sistem pembangunan, melainkan sekolah rakyat ini akan dilakukan di lokasi Aset Kemensos dan Pemprov Sumut.
Saifullah menjelaskan dua aset kemensos yang akan dijadikan tempat sekolah rakyat itu adalah Sentra Bahagia dan Sentra Insaf di Jalan Williem Iskandar Kabupaten Deliserdang.
Sementara untuk dua lagi, kata Saiful akan disiapkan oleh Pemprov Sumut dengan menggunakan aset bangunan Sumut.
"Sumut, kita akan buat empat sekolah rakyat yang dimulai tahun ini. tapi bukan dibangun melainkan menggunakan aset Kemensos dan Pemprov. Kita gunakan untuk memulai, ada lagi yang diusulkan, tapi masih ada beberapa lagi yang masih dibikin opsi lainnya," jelasnya usai kegiatan rapat di Kantor Gubernur Sumut,Jumat(11/4/2025).
Saiful juga belum bisa merinci kapan peresmian dan sistem teknis belajar mengajar di Sekolah Rakyat.
"secara khusus belum sampai sedetail itu (terkait jumlah guru, mata pelajaran dan lain-lain). Tetapi kita sedang simulasi, kalau misalnya 50 sekolah butuh berapa guru, butuh berapa siswa dan lainnya lagi dihitung, tentu yang disampaikan Pemprov juga mau berpartisipasi karena punya gedung yang memadai untuk dimulainya sekolah rakyat," ucapnya.
Dijelaskannya, secara nasional pihaknya sudah menghitung dan merinci sistemnya. Namun masih dal tahap finalisasi
"Jadi kita secara sudah menghitung secara nasional dan masih prose finalisasi. Pastinya insyaallah akan beroperasi di tahun 2025-2026 ini," tuturnya.
Dikatakannya, ada 53 titik sekolah rakyat yang akan mulai beroperasional di seluruh Indonesia tahun ini.
"Tahun kita mulai pembelajaran di sekurang-kurangnya 53 titik seluruh Indonesia, sekarang masuk survei tahap dua, kalau misal nanti di survei tahap dua ini ada yang memenuhi syarat bisa jadi sampai 70 80 atau bahkan bisa 100 titik yang bisa kita mulai," jelasnya.
Sesuai arahan Presiden sekolah rakyat yang akan dibangun oleh pemerintah pusat menggunakan APBN sebanyak 100 sekolah.
"Selebihnya sesuai arahan presiden kita minta partisipasi dari pihak swasta," jelasnya
Saiful juga tidak bisa membeberkan berapa jumlah APBN yang digunakan untuk program sekolah rakyat ini
"Dari APBN semua untuk anggaran sekolah rakyat ini. Tapi besarannya masih dihitung sebab masih ada beberapa alokasi-alokasi yang harus didetailkan bisa naik atau turun dari yang ditetapkan," terangnya.
Sejauh ini kata Saiful yang pasti gubernur Sumut sudah membuat satu titik untuk sekolah rakyat.
| Rekti Yoewono Berbagi Wawasan soal Membangun Sound di Soundrenaline Sana Sini di Medan |
|
|---|
| Kondisi Terkini Mahasiswa UNIKA yang Ditemukan Bersimbah Darah di Kuburan Pamannya, Sempat Koma |
|
|---|
| Ratusan Karyawan KG Group di Medan Ikuti Senam Aerobik, Tutup KG CUP 2025 |
|
|---|
| Berita Foto: Polrestabes Medan Ungkap Kasus Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu |
|
|---|
| Warga Pancurbatu Tewas setelah Dituduh Curi Uang Rp 2,3 Juta, Istri Sebut Korban Sempat Dijemput |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mensos-Saifullah-saat-wawancara-usai-kegiatan-rapat-koordinasi-di-Kantor-Gubsu.jpg)