Berita Viral

PILU Muhammad Aqib Tewas Kecelakaan Bersama 6 Keluarga, Niat Berangkat Umrah Usai Dapat Bonus

Diketahui tujuh orang ini adalah satu keluarga, mereka adalah warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Tangkapan layar/Ist via TribunJatim.com
JEMAAH UMRAH KECELAKAAN: Kondisi mobil Panther ringsek, Kamis (10/4/2025). Tujuh penumpang meninggal dunia, satu diantaranya Muhammad Aqib calon Jemaah Umrah 

Besar (66) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Muhammad Al Fatih (3) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Hafiz Gandawiharaja (17) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Muhammad Aqib Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Baca juga: Kapolda Sumut: Perayaan Idul Fitri 1446 H Aman dan Kondusif

Wiwik Sunarti (43) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Lislikah (54) Dusun Kedungsari, warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.

Kronologi Kejadian

Kecelakaan maut yang terjadi di jalan raya Duduksampeyan, Gresik merenggut nyawa tujuh orang. Terlihat cucu dan kakeknya tewas saat duduk di kursi depan.

Dari tujuh orang tewas, enam diantaranya mengantar umroh, satu penumpang atas nama Muhammad Aqib (27) yang hendak berangkat umrah juga meninggal dunia.

Kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis (10/4/2025) pagi pukul 05:42 wib, menyisakan duka yang mendalam.

Salah satu saksi mata Tiyaya menceritakan betapa ngerinya kecelakaan maut tersebut. Mobil Panther DK 1157 FCL oleng menghantam bus Rajawali Indah S-7707-UA yang dikendarai Suwarno, asal Tuban.

Baca juga: 95 Persen Jemaah Haji Sumut 1446 H Telah Melunasi BIPIH, Pelunasan Masih Dibuka hingga 17 April

Bus berangkat dari arah berlawanan. Ada tujuh orang di dalam mobil, diantaranya, anak kecil. Kecelakaan maut membuat mobil ringsek bagian depan. Bagian sebelah kanan atau kursi pengemudi. Ringsek parah tidak berbentuk.

"Semuanya meninggal di dalam mobil itu tadi, tumpuk jadi satu, sudah dibawa ke kamar jenazah RSUD Ibnu Sina Gresik," ujarnya.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Andri Aswoko saat ditemui di lokasi kejadian mengungkapkan, kronologi ngerinya kecelakaan maut tersebut. Semuanya bermula dari ban mobil yang selip.

"Kronologi kejadian bermula saat mobil Panther DK-1157-FCL yang memuat rombongan umrah dari Tuban melaju dari arah barat menuju timur (Lamongan ke Gresik) kemudian ban sebelah kiri selip," ujarnya.

Baca juga: Kondisi Memprihatinkan Pajak Simalingkar, Sampah dan Drainase Jadi Sorotan Wali Kota Rico Waas

Mobil Panther dikemudikan Akhmad Basuki, 49 tahun, asal Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban tersebut dalam perjalanan ke Surabaya mengantarkan salah satu penumpangnya untuk berangkat menjalankan ibadah umrah.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved