Sedot Anggaran Rp 99,789 Miliar Tahun 2025, Proyek Medan Islamic Center Tak Kunjung Selesai

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Proyek Medan Islamic Center di Medan Labuhan tak kunjung selesai dikerjakan sejak 2023.

Anggaran dana terus mengalir, ditambah lagi pada belanja Tahun Anggaran 2025 bersumber dari APBD Kota Medan. 

Tak tanggung, hasil penelusuran Tribun-Medan.com, Senin (7/4/2025) Pemerintah Kota (Pemkot) Medan akan mengucurkan dana tambahan lagi untuk proyek Medan Islamic Center Medan senilai Rp 99,789 miliar TA 2025.

Hal itu diketahui dari laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Medan, dengan kode tender 10003512000 dan kode rencana umum pengadaan (RUP) 53702137.

"Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Medan Islamic Centre. Satuan kerja Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang," tertuang dalam laman LPSE Medan. 

"Nilai Pagu Paket Rp 109.080.000.000, Nilai HPS Paket Rp 99.789.862.000," anggaran tertera di laman LPSE Medan. 

Saat ini, proses berlangsung sejak dibuat pada 11 Desember 2024. Sudah ada 13 peserta yang mendaftar dalam proses tender tersebut.

Diketahui pemenang tender PT Jaya Semanggi Enjiniring, yang beralamat di Jalan Manunggal, Kebonsari Kencana, Ruko Kebonsari Regency, Blok A-2, Lt 2, Surabaya. 

Untuk diketahui, pembangunan Islamic Center Medan sendiri merupakan proyek multiyears yang sudah dimulai sejak tahun 2023 dan ditargetkan selesai 2024.

Anggaran yang digelontorkan sendiri hingga 2024 mencapai Rp 432 miliar.

Pembangunan itu sendiri disebut tidak bakal rampung tahun ini.

Anggaran sebesar Rp 432 miliar hanya diperuntukkan untuk penataan tanah dan pembangunan masjid saja.

Pantauan Tribun Medan,berdasarkan instagram resmi Dinas PKPCKTR @dinasperkimcikatarumedan, bangunan MIC yang baru berdiri adalah masjid.

Terlihat kubah masjid sudah terpasang, untuk lantai dalam masjid pun sudah dikeramik.

Beberapa tiang-tiang masjid sudah di cat berwarna putih.