Pemprov Sumut Masih Tunggu SE dari Pemerintah Soal WFA Mulai H-7 Lebaran

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pemerintah akan memulai penerapan flexible work arrangment (FWA) atau Work From Anywhere (WFA) mulai H-7 lebaran atau 24 Maret 2025.

FWA atau WFA adalah pengaturan sistem kerja yang memungkinkan karyawan untuk bisa bekerja secara fleksibel.

Menanggapi hal itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Medan Sutan Tolang Lubis mengatakan, pihaknya belum menerima surat edaran terkait FWA atau WFA tersebut.

Sutan menjelaskan, dirinya sudah mendengar dan mengetahui informasi FWA atau WFA tersebut.

"Sudah dengar, tapi kita masih belum menerima secara resmi surat resmi dari BKN atau dari pusat terkaait bagaimana kebijakan FWA atau WFA berlaku," jelasnya kepada Tribun Medan, Rabu (5/3/2025).

 Namun, kata Sutan pihaknya akan siap mengikuti aturan dan arahan dari pemerintah pusat, apabila sudah menerima surat edaran kebijakan FWA atau WFA tersebut.

"Pada prinsipnya kita siap menjalankan bagaimana memang kebijakan kebijakan dalam rangka WFA ini," ucapnya. 

Sutan menjelaskan jadwal libur lebaran yang beredar di kalangan ASN masih aturan lama sesuai arahan pusat beberapa waktu lalu . 

"Jadwal libur lebaran tentu masih sesuai dengan libur dan cuti bersama dari SKB tiga menteri beberapa waktu lalu," jelasnya.

Untuk itu, apabila surat edaran aturan FWA atau WFA sudah diterima, maka pihaknya akan langsung mengeluarkan edaran baru sesuai dengan arahan pemerintah.

"Pasti, kalau sudah keluar surat edarannya, akan kita sesuaikan dan kita edarkan dikalangan ASN Pemprov Sumut," jelasnya

Untuk diketahui, dilansir dari Kompas.com, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

 "Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian PANRB terkait penerima flexible work arrangement atau yang sebelumnya dikenal sebagai work from anywhere," ujar Agus dikutip dari Antara, Sabtu (1/2/2025).

Menurut dia, kebijakan tersebut diharapkan bisa membantu mendistribusikan arus mobilitas masyarakat lebih awal menjelang arus mudik Lebaran.

Dalam upaya memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025, pemerintah mengambil langkah strategis dengan menerapkan WFA untuk membantu mengurai kemacetan. 

Diharapkan, WFA yang dimulai H-7 Lebaran bisa mengurangi kepadatan lalu lintas pada hari-hari menjelang Idul Fitri, terutama mengingat tahun ini perayaan Lebaran berdekatan dengan Hari Raya Nyepi.

(cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan