Longsor di Silahisabungan

Ditutupi Batu & Pohon Besar, BPBD Bersama Dinas PU Dairi Mulai Bersihkan Jalur yang Tertutup Longsor

2 alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum dikerahkan untuk membersihkan material longsor yang berupa kayu dan bebatuan besar.

|
TRIBUN MEDAN/ALVI
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Dairi melakukan pembersihan terhadap jalur menuju Kecamatan Silahisabungan yang tertutup longsor, Selasa (25/2/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM, SILAHISABUNGAN - Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Dairi melakukan pembersihan terhadap jalur menuju Kecamatan Silahisabungan yang tertutup longsor, Selasa (25/2/2025).

Pantauan Tribun Medan, 2 alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum dikerahkan untuk membersihkan material longsor yang berupa kayu dan bebatuan besar.

Kadis PU Dairi, Masaraya Berutu yang juga didampingi Kepala BPBD Dairi, Hotmaida Butar - Butar mengatakan, pihaknya saat ini sudah membersihkan 3 titik longsor yang sempat tertimbun.

"Ini titik yang ke 4," ujarnya.

Disebutkannya, pembersihan lokasi ke 4 ini membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Pasalnya, batang pohon yang berukuran besar harus dipotong terlebih dahulu agar bisa dievakuasi.

"Ini titik ke 4 waktunya sangat panjang karena pohonnya besar itu jatuh jadi kita potongin dulu baru ditangani alat berat. Mudah - mudahan ini cepat selesai, dan kita masuk ke titik longsor yang ke 5," katanya.

Adapun penyebab dari longsor ini dikarenakan curah hujan yang cukup deras melanda kawasan tersebut. Hujan yang terjadi sejak pukul 8 malam, membuat air membawa material hutan.

"Sehingga tanah membawa batuan dan pohon jatuh dari atas akibat curah hujan yang tinggi . Hujannya cukup panjang, sampai jam 5 subuh sehingga bebatuan dan pepohonan itu jatuh menutup jalan, " jelasnya.

Dirinya pun menghimbau kepada masyarakat yang akan melewati jalur tersebut, untuk selalu berhati - hati karena jalur tersebut rawan akan terjadinya longsor.

"Ini sudah kita ketahui bersama bahwa jalan ini potensinya cukup rawan longsor , sehingga meningkatkan kewaspadaan kita sewaktu - waktu terjadi bencana tanah longsor, " tutupnya.

(Cr7/tribun-medan.com)

 Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram, Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved