Berita Viral

MELUAS Vandalisme 'Adili Jokowi', Kini Muncul di Malang, Kantor Parpol Turut Jadi Sasaran

Aksi vandalisme 'Adili Jokowi' masih terus terjadi. Setelah Kota Medan, Solo, Jogja, Jakarta, dan Surabaya, kini muncul di Malang

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION
ADILI JOKOWI - Tulisan 'Adili Jokowi' terpampang pada sejumlah tempat di Kota Medan. Tulisan tersebut terlihat di tembok-tembok sudut kota Medan, Sabtu (1/2/2025), seperti di Jalan Jamin Ginting. 

Pengamat politik dari Universitas Sumatera Utara Indra Fauzan berpandangan, tulisan tersebut merupakan bagian dari ekspresi masyarakat. 

Indra juga berpandangan tulisan itu tak lepas dari masuknya Jokowi dalam deretan presiden terkorup versi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).

Adapun OCCRP sebelumnya merilis daftar nominasi orang-orang yang dinilai berkontribusi besar dalam memperburuk kejahatan terorganisir dan korupsi. 

"Saya melihat hal tersebut sebagai bentuk ekspresi sebagian masyarakat terkait isu-isu terkini, bagaimana dalam beberapa kasus nama Pak Jokowi disebut-sebut efek dari kebijakan beliau semasa memimpin di Indonesia. Puncaknya terkait OCCRP yang menempatkan beliau sebagai finalis," kata Indra.

Di Yogyakarta

Di Kota Yogyakarta, tulisan "Adili Jokowi" ditemukan di 15 titik, termasuk di halte TransJogja dan tembok jalan protokol. 

Beberapa lokasi yang telah dibersihkan meliputi: Halte Depan Taman Makam Pahlawan, Jalan Kusumanegara Halte dan Dinding Depan Pura Pakualaman, Jalan Sultan Agung Dinding Pertigaan Stadion Mandala Krida, Jalan Gayam Kawasan Mandala dan Pakualaman

Seorang warga, Fian, mengaku baru menyadari adanya coretan tersebut saat melintas di Jalan Sultan Agung, Kota Yogyakarta. 

"Di situ (Jalan Sultan Agung) memang banyak coretan, ini baru sadar tadi pas lihat-lihat kayanya itu (adili Jokowi)," ujarnya, Rabu (5/2/2025). 

Kepala Satpol PP Yogyakarta, Octo Noor Arafat, mengatakan bahwa pihaknya telah menyebar anggota ke seluruh kecamatan untuk melakukan monitoring dan pembersihan. 

"Ini sudah dibersihkan, kita monitoring ke lokasi, pemetaan tempat ada berapa tempat tulisan vandalisme tersebut," ujar Octo. 

Pembersihan dilakukan dengan menimpa tulisan vandal menggunakan cat semprot. 

Tulisan di halte TransJogja bahkan ditutup menggunakan warna serupa dengan halte agar tidak mencolok. 

Sementara itu, Polresta Yogyakarta sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku aksi vandalisme ini. 

"Kita lagi dalami, kita lagi cek CCTV-CCTV di lokasi," ujar Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, Kamis (6/2/2025). 

Selain itu, polisi telah menurunkan tim untuk meminta keterangan saksi dari warga sekitar lokasi. "Anggota turun ke lapangan untuk meminta keterangan," tambahnya. (*/tribun-medan.com) 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved