Berita Viral

MELUAS Vandalisme 'Adili Jokowi', Kini Muncul di Malang, Kantor Parpol Turut Jadi Sasaran

Aksi vandalisme 'Adili Jokowi' masih terus terjadi. Setelah Kota Medan, Solo, Jogja, Jakarta, dan Surabaya, kini muncul di Malang

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION
ADILI JOKOWI - Tulisan 'Adili Jokowi' terpampang pada sejumlah tempat di Kota Medan. Tulisan tersebut terlihat di tembok-tembok sudut kota Medan, Sabtu (1/2/2025), seperti di Jalan Jamin Ginting. 

TRIBUN-MEDAN.com - Aksi vandalisme 'Adili Jokowi' masih terus terjadi dan meluas ke sejumlah daerah. 

Setelah Kota Medan, Solo, Jogja, Jakarta, dan Surabaya, kini muncul coretan 'Adili jokowi' di Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim).

Dikutip dari Tribunmalang, vandalisme terhadap Presiden Ke-7 RI tersebut muncul di fasilitas umum hingga kantor partai politik (parpol).

Saat ini pihak kepolisian Polres Malang tengah melakukan penyelidikan dan memburu pelaku vandalisme tersebut.

Tulisan provokatif itu mulai muncul sejak dua hari terakhir. 

Di antaranya di tugu perbatasan masuk Kecamatan Kepanjen di Jalan Raya Mojosari, Dusun Dawuhan, Desa Jatirejoyoso, Kecamatan Kepanjen.

Kemudian vandalisme 'Adili Jokowi' ditemukan di tembok gang masuk Dusun Segengeng, Desa Pakisaji, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.

Tidak hanya di tempat umum, tulisan ini juga terdapat di Kantor DPC Hanura, DPC PPP, dan DPD Nasdem yang terletak di Jalan Raya Sukoharjo, Kecamatan Kepanjen.

VANDALISME ADILI JOKOWI - Aksi vandalisme bertuliskan 'Adili Jokowi' di Kantor Partai Politik Kabupaten Malang, Kamis (6/2/2025). Pihak kepolisian Polres Malang memburu pelaku vandalisme.
VANDALISME ADILI JOKOWI - Aksi vandalisme bertuliskan 'Adili Jokowi' di Kantor Partai Politik Kabupaten Malang, Kamis (6/2/2025). Pihak kepolisian Polres Malang memburu pelaku vandalisme. (HO/TribunJatim)

Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto mengatakan, pihaknya saat ini melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap pelaku vandalisme.

"Kami mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kejadian, termasuk rekaman CCTV di sekitar area. Aksi ini jelas merupakan perbuatan yang tidak bertanggung jawab dan merusak fasilitas umum," ujar Dadang, Jumat (7/2/2025).

Selain mengumpulkan barang bukti, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan kejadian serupa tidak terulang. 

Dari hasil penyelidikan, Dadang mengatakan, aksi ini diduga dilakukan dalam dua hari terakhir.

"Kami akan menindak tegas pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku. Saat ini, proses penyelidikan masih berlangsung," terangnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi mengenai kejadian ini untuk segera melapor guna mempercepat proses penyelidikan.

Tanggapan Jokowi

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved