Sumut Terkini
BPBD Pakpak Bharat Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan akibat Gempa Bumi 6,2 pada SR di Aceh Selatan
Gempa dengan kekuatan Magnitudo 6,2 yang terjadi di Kabupaten Aceh Selatan juga terasa hingga ke Kabupaten Pakpak Bharat, Jumat (31/1/2025
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, PAKPAK BHARAT - Gempa dengan kekuatan Magnitudo 6,2 yang terjadi di Kabupaten Aceh Selatan juga terasa hingga ke Kabupaten Pakpak Bharat, Jumat (31/1/2025).
Salah seorang warga yang berada di Desa Sibande, Idem Berutu mengatakan bencana alam tersebut juga terasa hingga ke desanya itu.
"Iya bang. Terasa sampai sini (guncangan gempa)," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Jamalul Berutu, warga yang berlokasi di Desa Nanjombal, Kecamatan Sitellu Talli Urang Jehe.
"Terasa juga disini. Namun tidak lama lah (guncangannya), " katanya.
Katanya, peristiwa tersebut tidak membuat kerusakan baik rumah maupun lingkungan sekitarnya. "Enggak ada yang rusak. Aman disini, " jelasnya.
Terpisah, Kepala BPBD Pakpak Bharat, Agusman Padang menyebut sampai saat ini belum ada laporan yang masuk ke pihaknya terkait kerusakan yang ditimbulkan dari gempa bumi tersebut.
"Sampai saat ini belum ada laporan yang masuk ke kita, " kata Agusman.
Mantan Kepala Diskominfo Pakpak Bharat itu menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada, bilamana terjadi gempa bumi susulan.
"Meskipun lokasinya jauh dari Kabupaten Pakpak Bharat, kami selalu menghimbau untuk tetap waspada, " imbuh Agusman.
Kondisi di Kabupaten Aceh Selatan
Diketahui gempa bumi tersebut berasal lautaceh Selatan. Menurut data BMKG, gempa tersebut berasal dari kedalaman laut 46 KM, tepatnya di koordinat 3,15 Lintang Utara - 96,95 Bujur Timur dan tidak berpotensi terjadinya Tsunami.
Salah seorang warga , Sutardi Suldi yang berada di Ibukota Tapak Tuan menyebut kondisi disana dalam keadaan aman.
"Alhamdulillah aman. Tadi memang ada gempa sebentar, " katanya kepada Tribun Medan.
Tardi menyebut asal gempa bumi tersebut berasal dari laut yang berada di Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Aceh Selatan.
"Iya. (Asalnya) dari sini (Aceh Selatan). Tepatnya di Labuhan Haji, " tutup Tardi.
(Cr7/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Disnaker Siantar Gelar Jobfair 2025 Usai Sempat Fakum Akibat Covid-19, Target Rutin Tiap Tahun |
|
|---|
| Jaksa Ajukan Kasasi Atas Vonis Rendah PT Medan Terhadap Pengusaha Mi Asal Siantar |
|
|---|
| 11 Hari Menjabat Kejari Karo, Danke Tegaskan Pengungkapan Kasus Korupsi Profil Desa Terus Berkembang |
|
|---|
| Antisipasi Banjir Jepang Musim Hujan, Dinas PUTR Karo Perlebar Drainase Sepanjang 730 Meter |
|
|---|
| Rapidin Simbolon Pimpin Lagi PDIP Sumut 2025-2030, Berikut Susunan Pengurus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/GEMPA-Gempa-Magnitudo-62-terjadi-di-Aceh-Selatan.jpg)