Isra Miraj
Kenapa Mengingkari Isra Miraj Disebut Kafir, Simak Penjelasan Ustaz Amdul Somad
Ustaz Abdul Somad mengatakan bagi siapa saja yang mengingkari Isra Miraj maka dianggap sebagai kafir. Alasannya karena peristiwa ini ada dalam Alquran
Yang pertama, peristiwa Isra Miraj terjadi setelah meninggalnya dua sahabat yang paling dicintai Nabi Muhammad SAW, paman Nabi SAW, Abu Thalib dan Siti Khadijah.
Kematian orang-orang tercinta Nabi Muhammad SAW memiliki tujuan Allah ingin Nabi Muhammad SAW hanya bergantung kepada Allah SWT.
"Sekarang banyak anak bergantung pada orangtua, istri bergantung pada suami dan sebaliknya, jangan bergantung pada makhluk," imbau Ustaz Abdul Somad.
"إِنَّ صَلاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Inna Sholati Wanusuki Wamahyaya Wamamati Lillahirabbil Alamin
Baca juga: Jelang Isra Miraj 27 Januari 2025, Perbanyak Pahala dengan 7 Amalan Sunnah Ini
Artinya: Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam, hanya orang yang sudah putus harapnya pada manusia, tidak bergantung kepada siapapun kecuali Allah SWT seperti Rasulullah Muhammad SAW.
"Yang dapat mengamalkan ayat itu orang sudah putus harapnya kepada makhluk, berharap hanya kepada Allah," ucap Ustaz Abdul Somad.
Baca juga: Bentrokan Maut Pekerja Lokal dan TKA di GNI, Seleb Cantik Nirwana Tewas Terpanggang
Setelah itu, Allah SAW mengangkat Nabi Muhammad SAW ke tempat yang lebih tinggi dan menunjukkan tanda-tanda kebesaran Allah SWT.
Hal ini bermakna jikalau sabar menerima ujian, caci-maki, sumpah serapah, dan hinaan maka akan diangkat setinggi-tingginya.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Isra-Miraj-2024.jpg)