Berita Viral

6 FAKTA Pengkaplingan Laut di Tangerang dan Sidoarjo, Peran Mafia Terbitkan Sertifikat HGB dan SHM?

Sementara untuk HGB di Sidoarjo, menurut Nusron, lokasinya mengalami perubahan bentuk geografis yang semula tambak kini menjadi laut.

Editor: AbdiTumanggor
dok.kkp
Laut sepanjang 30 kilometer sudah dipagari dengan bambu di laut Tangerang. (Dok.KKP) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Belakangan ini terkuak adanya pengkaplingan laut di Indonesia.

Badan Pertanahan Nasional (BPN) malah menerbitkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) atas laut tersebut. 

Terkuak pertama yakni terdapat SHGB sebanyak 263 bidang dan SHM sebanyak 17 bidang di area pagar laut Tangerang, Banten, tepatnya di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji.

Kemudian terkuak lagi di perairan laut Sidoarjo, terbit SHGB sebanyak tiga bidang dengan total luas 656,85 hektar di kawasan Segoro Tambak, Kecamatan Sedati, Sidoarjo, Jawa Timur.

Penemuan ini menjadi tantangan baru bagi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di awal tahun pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca juga: KETEGASAN Prabowo, Perintahkan Pagar Laut Dibongkar, Sikat Pejabat yang Keluarkan SHGB dan SHM

Baca juga: SOSOK Hadi Tjahjanto Jadi Sorotan setelah Mencuatnya 263 Sertifikat HGB dan 17 SHM Pagar Laut

Berikut fakt-faktanya yang dirangkum Tribun-medan.com, Kamis (23/1/2025).

1.Pagar Laut Tangerang

Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid mengungkapkan, beberapa SHGB dan SHM di area pagar laut Tangerang itu berada di luar garis pantai, alias memang di atas laut.

"Setelah kami teliti dan cocokkan dengan data spasial, peta garis pantai, serta dokumen lainnya, ditemukan bahwa beberapa sertifikat berada di luar garis pantai," ujar Nusron usai meninjau pencabutan pagar laut di Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Rabu (22/1/2025).

2.Pengkaplingan Laut di Sidoarjo

Sementara untuk HGB di Sidoarjo, menurut Nusron, lokasinya mengalami perubahan bentuk geografis yang semula tambak kini menjadi laut.

Hal itu berdasarkan pencocokan peta kawasan geografis wilayah tersebut pada tahun 1990-an dan sesudahnya.

"Dulunya tambak, sudah tak tunjukkan petanya before sama after ya kan, nah karena before-nya begitu, after-nya begini (jadi laut). Kondisi alamnya berubah," kata Nusron di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025), dikutip dari Kompas.com.

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPN Jawa Timur Lampri menyebut, tidak ada pagar laut di lokasi HGB di wilayah perairan di perbatasan Surabaya-Sidoarjo itu.

"Tidak ada pagar laut di lokasi tersebut," katanya kepada wartawan, Senin (21/1/2025), dikutip dari Kompas.com.

Sehingga dia memastikan, persoalan HGB di Sidoarjo tidak ada kaitannya dengan ditemukannya HGB di perairan Tangerang.

Baca juga: TERUNGKAP 263 SHGB dan 17 SHM di Pagar Laut Tangerang Diterbitkan Tahun 2023, Sosok Hadi Sorotan

Baca juga: SEBANYAK 900 Aparat Bongkar Pagar Laut, Hadi dan AHY Sama-sama Tak Tahu soal Penerbitan SHGB dan SHM

3.Tahun Terbitnya SHGB dan SHM

Nusron pernah menyampaikan bahwa SHGB dan SHM di area pagar laut Tangerang terbit sekitar tahun 2022-2023.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved