Penjambretan di Medan

Tampang Doni Harianto, Perampok di Depan Kodam I Bukit Barisan, Meringis Betis Ditembak Polisi

Pelaku ditangkap hanya dalam hitungan jam setelah merampas tas selempang berisi handphone dan barang berharga milik korban bernama Rachel.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Unit Reserse Kriminal Polsek Medan Sunggal menangkap Doni Harianto, jambret yang beraksi di depan Kodam I Bukit Barisan pada Minggu (19/01/2025) kemarin. 

Saat kejadian tas ditutup menggunakan jaket, namun talinya kelihatan dari luar.

Setibanya di Jalan Gatot Subroto, sekitar Kodam I Bukit Barisan ia dipepet pelaku yang menaiki sepeda motor Honda Vario dari sebelah kanan.

Seketika pelaku menarik tali tas selempang nya hingga keluar dari jaket.

"Kejadiannya hari Minggu, saya dari Medan mau ke Kota Binjai tepatnya di depan Kodam I Bukit Barisan, kan ada asrama. Saya melaju bersama mama saya pelan-pelan karena saya berjalan itu sunyi,"ungkapnya.

"Rupanya tiba-tiba ada yang mendekat seorang laki-laki mengendarai sepeda motor Honda Vario 125, menggunakan helm, mendekat ke saya dan ditarik tas saya,"sambungnya.

Setelah tasnya dirampok, Rachel sempat mau mengejar pelaku yang langsung melaju kencang sambil memasukkan tas ke dalam jaket tersangka.

Namun ada seorang pria tidak dikenal mengendarai sepeda motor terkesan menghalanginya.

Pria tersebut berhenti dan bertanya ke korban apa yang terjadi, seolah mengulur waktu.

Alhasil, pelaku berhasil melarikan diri membawa tas korban.

"Saya minta tolong juga dan teriak. Ada laki-laki yang seperti menghalangi saya, bertanya kenapa tapi seperti menghalangi. Dia juga ikut ngejar."

Usai kejadian, Rachel tak langsung lapor ke Polisi. Ia memblokir kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan akses handphonenya supaya tidak disalahgunakan.

Ia baru melapor ke Polsek Medan Sunggal malam harinya, ketika kondisinya sudah mulai tenang.

Begitu selesai membuat laporan, seorang personel Polisi masuk membawa pelaku dan menunjukkannya ke Rachel.

Rachel sempat kebingungan ketika ditanya Polisi benar tidak orang yang dibawa merupakan pelaku yang menjambretnya karena saat kejadian wajahnya tidak kelihatan.

Dirinya baru percaya itu pelakunya ketika Polisi menunjukkan ada foto Rachel di handphone yang didapat dari tersangka.

"Sewaktu mau pulang, dibukakan Polisi sambil menunjukkan 'ini kan, yang mencuri (pelakunya)?'

Rupanya ditunjukkan handphone saya, ada walpaper saya. Casing gak ada lagi,"ungkapnya.

(cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved