Medan Terkini

Air Hujan Genangi Jalan Stasiun setelah Overpass Dibangun, Ini Kata Dinas SDABMBK Medan

Menurut Gibson, banjir tersebut dikarenakan masih adanya celah sepanjang 1,5 meter antara Overpass dan bawah Overpass.

|
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
Instagram.com
Sejumlah pengendara saat melewati jalan Stasiun yang sedang digenangi air hujan, Senin (6/1/2024). Banyak kendaraan yang mogok saat melewati jalan tersebut. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Kepala Bidang Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Gibson Panjaitan merespons soal terjadinya banjir di bawah overpass jalan Stasiun Kota Medan, Senin (6/1/2025). 

Menurut Gibson, banjir tersebut dikarenakan masih adanya celah sepanjang 1,5 meter antara Overpass dan bawah Overpass.

Dikatakan Gibson, ke depan celah sepanjang 1,5 meter itu, akan dibangunkan atap penyanggah oleh pihak Stasiun Kereta Api Medan.

"Benar itu terjadi banjir. Tapi disebabkan karena dari atas overpass itu ada celah 1,5 meter. Kita sudah koordinasi dengan pihak kereta api agar dibangunkan atap di area Overpass. Sehingga air tidak langsung ke bawah nantinya," terangnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Senin (6/1/2025).

Nantinya, kata Gibson, pihak KA Medan akan membuat penutup seperti atap. Tujuannya agar tidak terjadi lagi banjir di area tersebut 

"Mereka akan buat penutupnya seperti atap sehingga air tidak jatuh langsung ke bawah," jelasnya.

Disinggung, Pemko Medan juga sedang membangun drainase di area bawah Overpass, Gibson pun membenarkan hal tersebut.

"Drainase yang dibangun itu sebenarnya untuk Lapangan Merdeka. Sehingga proyek itu masih dikerjakan," ucapnya.

Dikatakannya, nantinya setelah pihak KA Medan membuat atap, air hujan akan mengalir menuju drainase yang dibangun untuk Lapangan Merdeka.

"Drainase yg di sebelah itu untuk Lapangan Merdeka. Kalau dia sudah tertutup, air tidak jatuh di depan lagi, pasti langsung mengalir ke drainase yang dibuat sebelah. ini karena atap masih terbuka," terangnya. 


Untuk saat ini, kata Gibson solusi dari pihaknya adalah menunggu pihak Stasiun Kereta Api Medan membangun atap agar air hujan tidak langsung mengalir ke bawah overpass.

"Inilah kita tunggu pihak kereta api membuat atap itu, kata mereka mau membuat anggarannya terlebih dahulu," jelasnya.

Sementara itu, banjir terjadi di area bawah Overpass viral di sosial media.

Pantauan Tribun Medan, dari akun instagram medan headline @medanheadline, banjir tersebut terjadi di sepanjang bawah Overpass Medan.

Bahkan sejumlah kendaraan terlihat mogok saay melintas area banjir di bawah Overpass tersebut.Tinggi air Banjir itu pun sekitar 15 centimeter. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved