Berita Viral

SOSOK M Staf UIN Alauddin Makassar Meninggal Mendadak karena Syok Disebut Terlibat Kasus Uang Palsu

Inilah sosok M, staf UIN Alauddin Makassar yang meninggal mendadak karena syok disebut terlibat kasus uang palsu dan berperan mengedarkan ke tersangka

KOLASE/TRIBUN MEDAN
SOSOK M Staf UIN Alauddin Meninggal Mendadak karena Syok Disebut Terlibat Kasus Uang Palsu, Perannya Terungkap 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok M, staf UIN Alauddin Makassar yang meninggal mendadak karena syok disebut terlibat kasus uang palsu.

Adapun sosok staf UIN Alauddin Makassar berinisial M meninggal mendadak karena syok setelah namanya disebut-sebut terlibat dalam kasus uang palsu di UIN Alauddin.

Diketahui M yang disebut berperan mengedarkan uang palsu ke tersangka Sukmawati belum sempat diperiksa.

Dilansir Tribun-medan.com dari Tribun-Timur.com, M berperan mengedarkan uang palsu ke tersangka Sukmawati.

Sementara Sukmawati merupakan PNS guru yang mengedarkan uang palsu dengan membeli kebutuhan sehari-hari.

Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Bahtiar mengatakan informasi mengenai dugaan keterlibatan M sempat terdengar di lingkungan kampus. 

Namun, informasi itu tidak dikorek lebih dalam lantaran belum ada fakta awal yang mendukung ke arah tersebut.

"Kami belum memiliki bukti yang mengarah ke pernyataan tersebut, baik dari tersangka AI maupun pihak lainnya," ujarnya dilansir Tribun-medan.com, Minggu (22/12/2024).

"Informasi itu saya dapatkan pada saat di kampus tapi saya tidak korek karena tidak ada fakta awalnya," sambungnya.

Baca juga: USAI Viral, Cecep Joki di Puncak Bogor Peras Mahasiswi Rp850 Ribu Ditangkap, Kini Minta Maaf

Diketahui, Satreskrim Polres Gowa telah meringkus 17 tersangka pencetak dan pengedar uang palsu.

Polisi juga membongkar pabrik uang palsu di gedung perpustakaan UIN Alauddin Makassar.

Ke-17 tersangka ini diringkus di lokasi berbeda, di antaranya Gowa, Makassar, Wajo, Mamuju Sulawesi Barat.

Irjen Pol Yudhiawan Wibisono mengatakan awal mula kasus ini diselidiki dari adanya laporan masyarakat ke Polsek Pallangga.

Masyarakat tersebut, mendapati adanya peredaran uang palsu di wilayah Lambengi, Kelurahan Bontoala, Kecamatan Pallangga.

"Masyarakat melapor kepada Polsek (Pallangga) bahwa diduga ada uang kertas palsu yang diedarkan, kemudian oleh tim kami langsung di laporkan di Polres," ujar Yudhiawan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved