Berita Viral

USAI Viral, Cecep Joki di Puncak Bogor Peras Mahasiswi Rp850 Ribu Ditangkap, Kini Minta Maaf

Baru-baru ini, viral di media sosial curhat mahasiswa dipalak usai meminta bantuan menunjukkan jalan ke jalur Puncak Bogor, Kamis (19/12/2024).

Editor: Liska Rahayu
Kolase/Tribunnewsbogor
USAI Viral, Cecep Joki di Puncak Bogor Peras Mahasiswi Rp850 Ribu Ditangkap, Kini Minta Maaf 

TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru ini, viral di media sosial curhat mahasiswa dipalak usai meminta bantuan menunjukkan jalan ke jalur Puncak Bogor, Kamis (19/12/2024).

Adapun si pemalak adalah Cecep alias Bokep.

Cecep menggetok harga nyaris satu juta usai membantu wisatawan yang meminta bantuan menunjukkan jalan.

Tak terima dengan pemerasan yang dilakukan sang joki, wisatawan yang merupakan mahasiswi itu pun memviralkan Cecep di akun TikTok youracel @bylibra.

Selang beberapa jam kemudian, polisi pun berhasil menangkap Cecep alias Bokep setelah videonya jadi joki dan memeras mahasiswi viral.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Minggu (22/12/2024) Kapolsek Cisarua Bogor Kompol Eddy Santosa pun menjelaskan kronologi Cecep jadi joki dan memalak wisatawan di jalur Puncak.

"Menindaklanjuti kejadian viral pada Kamis 19 Desember 2024 mengenai wisatawan yang mau ke atas menggunakan jasa masyarakat untuk kelancaran perjalanannya ke atas, akan tetapi masyarakat tersebut dengan komitmen akan diberikan uang," ungkap Kompol Eddy Santosa.

Namun setelah tiba di lokasi tujuan, Cecep malah meminta uang tambahan kepada wisatawan yang jumlahnya mencapai Rp850 ribu.

Sempat terjadi tawar menawar sinis antara Cecep dan wisatawan.

"Sesampainya di tempat tujuan, diberikan uang Rp150 ribu, tapi yang memberikan jasa tersebut menolak dan meminta lebih. Akhirnya terjadi perdebatan. Wisatawan tersebut memberikan lagi uang Rp100 ribu sehingga uang yang diberikan Rp250 ribu," kata Kompol Eddy Santosa.

Atas kasus tersebut, penyidik pun segera menahan Cecep dan menerapkan pasal pemerasan kepada sang joki.

Terlebih Cecep telah mengakui perbuatannya yakni memeras wisatawan.

"Kami bekerja sama dengan Polsek Megamendung, melakukan penyelidikan dan yang melakukan pemungutan uang tersebut adalah saudara Cecep. Dia juga sudah mengakuinya. Maka dari itu, kami akan melakukan proses hukum lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku," imbuh Kompol Eddy Santosa.

Pelaku minta maaf

Setelah ditangkap polisi, Cecep pun akhirnya angkat bicara kepada publik.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved