Berita Viral

KORBAN Rudapaksa Agus Buntung Pria Tanpa Tangan Bertambah Jadi 3, Ada yang Motornya Digadaikan

Korban rudapaksa Agus Buntung pria tanpa tangan kini bertambah menjadi tiga perempuan di Mataram, NTB. Bahkan ada yang sepeda motornya juga digadaikan

KOLASE/TRIBUN MEDAN
KORBAN Rudapaksa Agus Buntung Pria Tanpa Tangan Bertambah Jadi 3, Ada yang Motornya Digadaikan 

TRIBUN-MEDAN.COM – Korban rudapaksa Agus Buntung pria tanpa tangan bertambah.

Setelah sebelumnya seorang mahasiswi mengaku menjadi korban rudapaksa Agus Buntung, kini korbannya bertambah menjadi tiga.

Agus Buntung kini disebut telah merudapaksa 3 perempuan di Kota Mataram, NTB.

Bahkan disebut juga ada seorang wanita yang sepeda motornya pernah digadaikan Agus Buntung.

Meski telah disebut ada 3 korban rudapaksa, namun polisi masih mendalami kasus tersebut.

Insiden yang membuat pria difabel itu akhirnya menjadi tersangka, bermula dari mahasiswi yang mengaku telah dirudapaksa oleh Agus.

Pria disabilitas asal Kota Mataram inisial IWAS alias Agus diduga melakukan tindak pidana kekerasan asusila, bahkan korbannya disebut-sebut lebih dari satu orang.

Koalisi anti kekerasan asusila NTB menyebutkan ada tiga orang yang mengaku sebagai korban kekerasan asusila yang dilakukan oleh Agus, dimana korban pertama mengaku bertemu dengan Agus di Teras Udayana pada 7 Oktober lalu.

Baca juga: KRONOLOGI Polisi Bunuh Ibu, Herlina Sianipar Didorong sampai Jatuh, Kepala Dipukul Pakai Tabung Gas

Antara korban dengan terduga pelaku tidak saling mengenal sebelumnya, saat di Teras Udayana terduga pelaku mengajak korban mengobrol dan pelaku meminta agar korban melihat ke salah satu sudut di Teras Udayana di mana pada saat itu ada pasangan yang melakukan perbuatan mesum.

Tanpa disadari korban menangis dan tidak disangka mengucapkan kalimat bahwa hal tersebut pernah dilakukannya bersama pasangannya dulu, lalu Agus mengajak korban untuk pindah ke berugak yang ada di belakang teras Udayana.

Dir Reskrimum Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat mengatakan, saat di berugak tersebut juga korban menceritakan semua aibnya kepada Agus.

"Pelaku menyampaikan kepada korban, kamu (korban) berdosa, kamu harus disucikan, kamu harus mandi kalau tidak aibmu akan saya bongkar dan sampaikan kepada orang tuamu," kata Syarif mengutip kalimat yang disampaikan Agus kepada korban, Senin (2/12/2024).

Syarif mengatakan korban sempat menolak namun karena pelaku mengancam akan membuka aibnya akhirnya korban mau, pelaku kemudian mengajak korban menuju salah satu home stay dengan menggunakan sepeda motor korban.

Setibanya di home stay korban merasa antara pelaku dan pemilik home stay ada kerja sama yang membuat korban semakin merasa terancam, akhirnya korban mau diajak masuk ke dalam kamar.

"Sampai kamar korban tetap menolak, lagi lagi pelaku mengancam akan membuka aib korban," jelasnya.

Baca juga: ANEHNYA Kelakuan Remaja 14 Tahun Pembunuh ayah dan Neneknya di Lebak Bulus, Suka Tertawa Sendiri

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved