Berita Medan
LCE Learning Buka Cakrawala Perspektif Terhadap Budaya Melalui Acara Thanksgiving
Sebuah perayaan istemewa yang menggabungkan nilai kebersamaan dan keberagaman budaya dalam suasana yang penuh kehangatan dan semangat bersyukur.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- LCE Learning menyelenggarakan Cultural Event: Thanksgiving dengan tema Generation of Gratitude di LCE Learning, Medan, Jumat (22/11/2024).
Sebuah perayaan istemewa yang menggabungkan nilai kebersamaan dan keberagaman budaya dalam suasana yang penuh kehangatan dan semangat bersyukur.
LCE ingin memperkenalkan beragam budaya yang ada di seluruh dunia untuk menambah rasa toleransi dan perspektif kita terhadap budaya lain.
“Acara Thanksgiving ini merupakan acara tahunan yang dirayakan oleh LCE untuk memperkenalkan keberaneka ragaman budaya di seluruh dunia. Thanksgiving hakikatnya adalah perayaan ucapan rasa syukur terhadap hasil panen yang biasa dirayakan oleh keluarga dengan makan malam bersama” ujar Philip Hutagalung, CEO LCE Learning.
Pada event ini, LCE turut mengundang US Consulate sebagai tamu kehormatan, beberapa expatriate yang belajar Bahasa Indonesia, serta seluruh murid.
Adapun salah satu rangkaian acara pada acara kali ini adalah Sharing Session yang di wakili oleh 3 perwakilan negara (Indonesia, Korea, dan Amerika).
Cultural event tahun ini juga turut di sponsori oleh Bake with MAE, Noura Dental and Aesthetic Clinic, Greensmoothie dan The Gaun by Maya.
Acara mengusung tema dress code: Cowboy/ Cowgirl Look.
Ia berharap akan tetap diadakan event thanksgiving ini di tahun-tahun berikutnya.
“Saya berharap agar ditahun berikutnya tetap diadakan cultural event seperti thanksgiving agar kita khususnya setiap siswa dapat mengenal budaya lain. Keberhasilan dalam memperkenalkan berbagai budaya kepada semua yang ada di LCE Learning, menjadi salah satu indikator keberhasilan dari visi & misi kita: Changing Me, Impacting Many," katanya.
“Di Korea, terdapat perayaan yang sama dengan Thanksgiving, yang disebut dengan “Chuseok”. Biasanya kami berkumpul bersama keluarga, saling berbagi cerita tentang apa yang sudah dilakukan selama setahun belakang, makan bersama, dan berziarah ke makan leluhur," jelas Choi Sunghoo selaku murid Bahasa Indonesia di LCE Learning.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat rasa kepimilikan dan rasa cinta terhadap budaya, tidak hanya budaya kita sendiri tetapi juga dengan budaya asing tanpa melapaskan kebudayaan kita.
"Dengan kata lain, LCE sangat senang memperkenalkan kebudayaan lain terhadap semua siswa kita. Maka dari itu. Kita berharap agar semua peserta yang hadir dapat mengenal apa arti thanksgiving itu sendiri,“ kata Yuni, Ketua Panitia Acara.
(cr26/tribun-medan.com)
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/LCE-Learning-menyelenggarakan-Cultural-Event-Thanksgiving-dengan-tema.jpg)