Berita Medan

60 Unit Bus Listrik Akan Diluncurkan, Ada 15 ribu Kartu E-Money Akan Diberikan Gratis

Dalam peresmian itu, pihaknya akan membagikan 15 ribu kartu e-money secara bertahap.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Warga menunggu bus listrik di Halte Balai Kota di Kota Medan, Jumat (5/1). Wali Kota Medan Bobby Nasution meresmikan empat mobil listrik, sumbangan dari perusahaan swasta PT Kalista Soter Hastia. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Pemko Medan akan kembali menambah 60 unit   bus listrik di Kota Medan. Sebanyak 60 unit bus listrik ini akan dilaunching di Jalan Pinang Kecamatan Medan Barat atau tepatnya di depan Lapangan Merdeka, pada Minggu (24/11/2024) mendatang.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis mengatakan, sejauh ini persiapan sudah cukup matang. Semua 60 unit bus listrik ini sudah berada di Kota Medan.

Dalam peresmian itu, pihaknya akan membagikan 15 ribu kartu e-money secara bertahap.

"Sejauh ini persiapan kita sudah cukup matang. Tinggal dilaunching saja.  Pada saat peresmian nanti, untuk tahap pertama kita akan bagikan sebanyak 3 ribu kartu e-money," jelasnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Kamis (21/11/2024).  

Menurut Iswar, masyarakat yang hendak menggunakan bus listrik dikenakan tarif Rp 0 rupiah.  

"Artinya mereka harus menggunakan kartu  e-money  tersebut untuk bisa naik bus listrik tersebut," ucapnya.

Dikatakannya, masyarakat tidak mesti harus menggunakan kartu e-money dari Dishub Medan.

"Jadi kartu e-money yang kita berikan itu bisa di dapatkan secara gratis. Tetapi, jika nanti ada masyarakat tidak kedapatan, mereka bisa tetap naik menggunakan kartu e-money yang mereka punya," tuturnya.

Diterangkan Iswar, tak ada persyaratan apapun untuk masyarakat yang hendak mendapatkan kartu e-money secara gratis pada saat peresmian nanti.

"Enggak ada syarat apapun ya,mereka tinggal datang. Nanti kita data. Jadi satu kartu e-money untuk satu orang dan sekali ambil saja," terangnya. 

Dikatakannya,semakin banyaknya jumlah bus listrik, rute perjalanan pun  ditambah ke beberapa ruas jalan.

"Kalau untuk rute J-City itu tetap ada dan berjalan sebagaimana biasanya. Hanya saja, setelah di launching, penumpang yang hendak naik dari J-City harus menggunakan kartu e-money" katanya. 

Iswar menerangkan, ada enam koridor  tempat naik bus listrik  yang bisa masyarakat datangi. 

"Koridor Amplas-Pinang Baris, J-City-Plaza Medan Fair, Belawan-Lapangan Merdeka, Tembung-Lapangan Merdeka, Tuntungan-Lapangan Merdeka, RSUD Adam Malik- Lapangan Merdeka," jelasnya.

Ditegaskannya, dengan adanya penambahan 60 bus listrik,   maka Bus Trans Metro Deli (TMD) tidak lagi digunakan di Kota Medan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved