Lapas Pematangsiantar Antisipasi Demam Berdarah Melalui Fogging

TRIBUN-MEDAN.com, PEMATANGSIANTAR - Dalam upaya memberantas penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), Lapas Kelas IIA Pematangsiantar melaksanakan kegiatan fogging atau pengasapan di area Lapas Pematangsiantar, Selasa (29/10/2024).

Fogging ini adalah kegiatan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan membunuh vektor penyakit seperti nyamuk dan lalat. Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif untuk mencegah meluasnya penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Tim medis Lapas Pematangsiantar yang bekerjasama dengan Puskesmas Batu Onam menyisir dimulai dari komplek rumah dinas, area branggang dan ruang kantor untuk melakukan fogging. Selain itu fogging juga dilakukan ke blok hunian warga binaan dan saluran air yang diduga menjadi tempat persembunyian nyamuk. 

Baca juga: Evaluasi Kinerja Pegawai, Kalapas Perempuan Medan Adakan Rapat dengan Pejabat Struktural

"Langkah ini diambil untuk mengatasi peningkatan jumlah kasus DBD dan pengasapan ini sifatnya hanya membunuh nyamuk dewasa. Jadi lebih penting menjaga lingkungan agar bebas dari DBD," jelas dr. Hichsandri salah seorang Tim Medis Lapas Pematangsiantar.

Menurutnya, Tim Medis Lapas akan berkala melakukan fogging di tempat-tempat rawan nyamuk pembawa DBD . Mereka juga menghimbau seluruh petugas dan warga binaan untuk menggencarkan program Departemen Kesehatan RI  yaitu 3M Plus dengan menutup, menguras dan mengubur. Sekaligus menggunakan obat atau lotion anti nyamuk, menghindari menggantung pakaian di rumah, serta menanam tanaman pengusir nyamuk. (*)