VIRAL Ibu Hamil Pilih Turuti Omongan Mertua, Perut Diurut hingga Bayinya Meninggal dalam Kandungan

Ternyata selama di kampung halaman sang suami, perut ibu hamil tersebut diurut-urut.

Pihak keluarga suaminya percaya jika diurut oleh orang pintar, posisi bayi akan berubah sehingga bisa melahirkan secara normal.

Bukannya membaik, akibat menuruti ucapan mertua ibu hamil tersebut justru mendapatkan petaka.

Saat diperiksa oleh dokter Amira, bayi di dalam kandungan ibu tersebut ternyata sudah meninggal dunia.

"Ternyata sudah 3 hari sudah diurut-urut, diangkat-angkat perutnya oleh orang pintar," kata dokter Amira.

"Pas bayinya datang sudah meninggal lebih dari 2 hari,"

"Padahal penantian untuk punya anak ini sudah 3 tahun," 

"Ini semua keinginan dari suami dan keluarga suaminya," imbuhnya.

Lalu untuk mengeluarkan mayat bayinya, ibu hamil tersebut tetap harus di-caesar.

"Ujung-ujunya di-caesar juga dalam kondisi bayinya sudah meninggal," kata dokter Amira.

Dokter Amira merasa sangat terpukul dengan kejadian tersebut.

Ia sangat menyayangkan sikap ibu hamil tersebut yang justru lebih menuruti ucapan mertua dibanding dirinya.

Padahal dokter Amira sudah melakukan berbagai cara agar ibu tersebut mau ditangani sesuai prosedur.

Mulai dari membuatkan BPJS hingga menggratiskan biaya persalinan.

Namun ibu itu tetap tak mendengarkan, dan lebih memilih perutnya diurut-urut seperti perintah sang mertua.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com