Sosok
Geluti Karate sejak Kecil, Leica Berhasil Raih Emas di Ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024
Awalnya Leica kecil masuk ke dunia karate atas keterpaksaan. Didorong oleh keinginan ayah, yang juga memiliki latar belakang di dunia karate.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Olahraga bela diri seperti karate dulunya hanya digemari oleh laki-laki.
Namun, seiring berkembangnya zaman, banyak kalangan perempuan yang tertarik bahkan hingga menorehkan prestasi gemilang.
Salah satunya Leica Al Humaira Lubis, wanita muda asal Medan kelahiran 2004 ini, memutuskan bergelut di dunia karate sejak kecil.
Awalnya Leica kecil masuk ke dunia karate atas keterpaksaan. Didorong oleh keinginan ayah, yang juga memiliki latar belakang di dunia karate.
Sejak kecil Leica sudah dikenalkan dengan dunia karate, sempat merasa bosan dengan usia yang masih sangat kecil waktu itu. Sehingga Leica sempat vakum dan memulainya kembali di tahun 2018.
"Usia yang sudah mulai dewasa, dan masih atas paksaan orang tua saat itu," ungkap Leica.
Pertama kali memperoleh medali di tahun 2018, Leica mendapatkan perunggu. Meski ada rasa kecewa tidak mendapatkan emas, tetapi hal itu mendorong semangatnya untuk berjuang meraih medali lainnya.
"Motivasi saya untuk tetap bertahan di karate ini selain dorongan dari orang tua, teman-teman dan pelatih saya juga," ungkapnya.
Dengan proses perjalanan yang panjang, sampai akhirnya Leica bahkan berhasil menaklukkan panggung PON XXI Aceh-Sumut dengan memperoleh emas.
Mendapat kesempatan jadi wakil Sumut diajang olahraga terbesar itu, adalah sebuah kebanggan bagi Leica.
Leica menceritakan, untuk bisa menjadi atlet di ajang tersebut prosesnya dimulai sejak tahun 2022, persiapan seleksi pertama memasuki tim Sumatera Utara.
Pada sesi ini Leica tentu mempersiapkan diri dengan sangat baik, namun pada November 2022 itu, Leica gagal untuk masuk tim.
"Saya kalah pada detik terakhir, itu adalah kekalahan yang menurut saya karena kebodohan saya sendiri. Menit terakhir saya gagal dapat poin," ungkapnya.
Meskipun gagal pada seleksi pertama, Leica terus berlatih hingga akhirnya mendapatkan kesempatan kedua untuk ikut seleksi pada tahap selanjutnya.
Tahun 2023, Leica berhasil masuk dalam tim Sumatera Utara, melalui kejuaraan daerah. Dalam ajang tersebut Leica memperoleh juara satu di kategori +68.
| Silsilah Tuan Rondahaim Saragih, Pahlawan Nasional asal Simalungun yang Ditetapkan Tahun 2025 |
|
|---|
| Tak Hanya Konten, Tri Utami Raudani Hadirkan Keberanian dan Kejujuran untuk Ibu-Ibu Muda |
|
|---|
| Sri Bunga Sirait, Mahasiswi USU yang Tetap Menjaga Nyala Musik Melayu |
|
|---|
| Sosok Sabar Saragih, Kadis Perhubungan Semasa Hidup, Bercita-cita Kurangi Jalan Rusak di Simalungun |
|
|---|
| PROFIL Komjen Suyudi Ario Seto yang Kini Menjabat Kepala BNN, Berikut Rekam Jejaknya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Leica-Al-Humaira-Lubis_1.jpg)