Medan Terkini

Berita Populer, Jukir Penyandang Tunawicara Dirampok, Sosok Tia Rahmania yang Batal Jadi Anggota DPR

Berita populer Tribun Medan hari ini mulai dari Kronologi Seorang Jukir Penyandang Tunawicara Dirampok saat Tertidur Pulas

|
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD ANIL RASYID
Tenyata tunawicara yang dirampok di depan retail modern yang berada di Jalan Thamrin, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, pada Minggu (22/9/2024) sekitar pukul 04.50 WIB, seorang juru parkir (Jukir) yang sedang tertidur pulas. 

TRIBUN-MEDAN.com - Berita populer Tribun Medan hari ini mulai dari Kronologi Seorang Jukir Penyandang Tunawicara Dirampok saat Tertidur Pulas

Selanjutnya, Sosok Tia Rahmania Trending Batal jadi Anggota DPR, Dipecat PDIP, Sempat Viral Gas Nurul Ghufron KPK

Ketiga, Pemko Siantar Percepat Bantuan Modal ke Pedagang Pasar Horas Pasca Kebakaran 2 Hari yang Lalu

Keempat, Kapten Sepakbola Putra Sumut Buka Peluang Damai dengan Atlet Papua Barat setelah Pengeroyokan

Kelima, Pengakuan Aji Pelaku Siram Air Keras ke Agus Salim hingga Buta, Sakit Hati dan Terinspirasi Kriminal

Berikut 5 Berita Populer Tribun Medan hari ini:

1. KRONOLOGI Seorang Jukir Penyandang Tunawicara Dirampok saat Tertidur Pulas

 

Tenyata tunawicara yang dirampok di depan retail modern yang berada di Jalan Thamrin, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, pada Minggu (22/9/2024) sekitar pukul 04.50 WIB, seorang juru parkir (Jukir) yang sedang tertidur pulas.
Tenyata tunawicara yang dirampok di depan retail modern yang berada di Jalan Thamrin, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, pada Minggu (22/9/2024) sekitar pukul 04.50 WIB, seorang juru parkir (Jukir) yang sedang tertidur pulas.(TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD ANIL RASYID)

 

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Tenyata tunawicara yang dirampok di depan retail modern yang berada di Jalan Thamrin, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, pada Minggu (22/9/2024) sekitar pukul 04.50 WIB, seorang juru parkir (Jukir) yang sedang tertidur pulas.

Hal ini disampaikan oleh Kasi Humas Polres Langkat, AKP Rajendra Kusuma didampingi Kapolsek Pangkalan Brandan, AKP Irwanta Sembiring.

"Awalnya korban dalam keadaan tidur dan bekerja sebagai juru parkir (Jukir)," ujar Rajendra, Rabu (25/9/2024).

Lanjut Rajendra, lemudian pelaku berinisial RW mengambil tas korban. Sempat terjadi perlawanan tarik menarik antara korban dan pelaku.

"Tangan korban tepatnya pada jari manis mengalami luka saat mempertahankan tas tersebut," ujar Rajendra.


Baca Selengkapnya

2. SOSOK Tia Rahmania Trending Batal jadi Anggota DPR, Dipecat PDIP, Sempat Viral Gas Nurul Ghufron KPK

 

SOSOK Tia Rahmania Trending Batal jadi Anggota DPR, Dipecat PDIP, Sempat Viral Gas Nurul Ghufron KPK
SOSOK Tia Rahmania Trending Batal jadi Anggota DPR, Dipecat PDIP, Sempat Viral Gas Nurul Ghufron KPK(Instagram)

 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Tia Rahmania yang trending di X, Kamis (26/9/2024).

Ia menjadi perbincangan usai batal menjadi anggota DPR pasca dipecat PDIP.

Sebelumnya sosok Tia Rahmania viral gegara gas Nurul Ghufron KPK di sebuah acara.

Baca juga: SOSOK Ibu Kejam di Medan Injak Perut Anaknya Usia 6 Tahun Gegara Hilangkan Stiker, Kini Ngaku Khilaf

Inilah fakta-fakta Tia Rahmania viral gagal dilantik jadi anggota DPR RI Dapil Banten dan digantikan oleh Bonnie Triyana.


Baca Selengkapnya

3. PEMKO Siantar Percepat Bantuan Modal ke Pedagang Pasar Horas Pasca Kebakaran 2 Hari yang Lalu

 

Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar menyalurkan bantuan sosial dan permodalan terhadap para pedagang terdampak kebakaran Gedung IV Pasar Horas, Minggu (22/9/2024).
Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar menyalurkan bantuan sosial dan permodalan terhadap para pedagang terdampak kebakaran Gedung IV Pasar Horas, Minggu (22/9/2024).(TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI)

 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar menyalurkan bantuan sosial dan permodalan terhadap para pedagang terdampak kebakaran Gedung IV Pasar Horas, Minggu (22/9/2024).

Penyaluran secara simbolis dilakukan pada Selasa (24/9/2024) kepada perwakilan pedagang.

Lewat anggaran Belanja Tak Tertunda atas penanganan bencana musibah non-alam, Pemko Pematangsiantar menyalurkan bantuan sosial sebesar Rp 1 juta dan bantuan permodalan sebesar Rp 5 juta. Angka ini pun dinilai sangat membantu bagi terdampak, khususnya yang berada di Lantai 3 Gedung IV Pasar Horas.

"Saat itu hari minggu dan kami tidak di tempat (kios), Pak. Saat kami datang, asap sudah gelap. Kami dilarang masuk. Kami hanya bisa melihati harta kami habis dilalap api dengan air mata bercucuran. Mungkin bapak tahu perasaan perempuan seperti kami," kata pedagang pakaian bekas, Ana Marbun di Ruang Data Balai Kota Pematangsiantar.

"Karena perhatian Pemerintah Kota Siantar yang sesegera ini, kami mengucapkan banyak terima kasih. Kami minta didoakan supaya kami kuat dan kami bisa mengembangkan permodalan yang sudah diberikan," pinta Ana agar pedagang terus dikuatkan.


Baca Selengkapnya

4. Kapten Sepakbola Putra Sumut Buka Peluang Damai dengan Atlet Papua Barat setelah Pengeroyokan

 

Alif Eka Rizky ketika membuat laporan ke Polresta Banda Aceh atas insiden pengeroyokan yang dilakukan atlet Papua Barat di Hotel Medan, Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Alif membuka ruang damai terhadap pelaku pasca pengeroyokan tersebut.
Alif Eka Rizky ketika membuat laporan ke Polresta Banda Aceh atas insiden pengeroyokan yang dilakukan atlet Papua Barat di Hotel Medan, Banda Aceh, beberapa waktu lalu. Alif membuka ruang damai terhadap pelaku pasca pengeroyokan tersebut.(TRIBUN MEDAN/HO)

 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Alif Eka Rizky, kapten tim sepakbola putra Sumatra Utara yang menjadi korban pengeroyokan oleh atlet Papua Barat di Hotel Medan, Banda Aceh, membuka peluang damai dengan pelaku. 

Alif mengatakan bahwa sampai saat ini dirinya belum mencabut laporan polisi (LP) yang dibuatnya di Polresta Banda Aceh. 

"Kalau mengenai LP sampai sekarang berkas perkara di Polresta Banda Aceh belum dicabut," kata Alif kepada Tribun Medan, Kamus (25/9/2024). 

Ia mengatakan, bahwa dalam laporan itu ada tiga poin penting yang menjadi pemberatan terhadap para pelaku pengeroyokan.

"Ada tiga poin yang menjadi pemberatan, pertama akibat insiden itu tim Sumut tidak bisa berprestasi, karena mungkin psikologis pemain bermasalah. Kemudian kerugian fisik bagi saya. Saya ada luka jahitan di hidung,kepala saya sampai sekarang masih ada bengkak. Setelah itu kami juga ada di fitnah bermain mata dengan Sulawesi Tengah," katanya. 


Baca Selengkapnya

5. Pengakuan Aji Pelaku Siram Air Keras ke Agus Salim hingga Buta, Sakit Hati dan Terinspirasi Kriminal

 

Pengakuan Aji Pelaku Siram Air Keras ke Agus Salim hingga Buta, Sakit Hati Kerap Dimarahi Saat Kerja
Pengakuan Aji Pelaku Siram Air Keras ke Agus Salim hingga Buta, Sakit Hati Kerap Dimarahi Saat Kerja(KOLASE/TRIBUN MEDAN)

 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah pengakuan JIS (18) atau yang kerap disapa Aji pelaku siram air keras ke rekannya bernama Agus Salim sampai buta.

Baru-baru ini kejadian penyiraman air keras yang dilakukan Aji ke rekan  kerjanya bernama Agus Salim hingga alami kebutaan jadi sorotan.

Kisah korban bernama Agus Salim yang disiram air keras kembali menyita perhatian publik setelah hadir dalam Youtube Denny Sumargo.

Adapun kejadian ini terjadi di Jalan Nusa Indah Kresek, Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/9/2024) malam.

Agus dan pelaku diketahui sama-sama bekerja menjadi pelayan di salah satu kafe di daerah Cengkareng, Jakarta Barat.


Baca Selengkapnya

(*/TRIBUN MEDAN)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved