Sumut Terkini
Deklarasi Pilkada Damai Pemprov Sumut Molor, Cawagub Hasan Basri Sagala Tinggalkan Acara
Deklarasi Pilkada yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berlangsung tanpa kehadiran pasangan Gubernur Sumut nomor urut 2.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Randy P.F Hutagaol
Aswan mengatakan, tidak ada unsur unsur lain yang membuat Hasan meninggalkan acara tersebut.
"Jadi tidak ada unsur politik dan apa pun. Namun pada hari ini adalah semangatnya, " ujar Aswan.
Deklarasi kampanye damai diawali ikrar bersama yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Sumut, Agus Arifin. Selanjutnya deklarasi damai ditandai dengan penandatanganan bersama.
"Satu, kami calon gubenrur dan wakili gubenrur Sumatera Utara, partai politik pengusung serta tim kampanye berjanji mewujudkan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia jujur dan adil.
Dua melaksanakan kampanye Pemilihan yang aman, tertib dan damai, berintegritas tanpa hoax, tanpa politisasi SARA, dan tanpa politik uang. Ketiga melaksanakan kampanye pemilihan berdasarkan Perundang-undangan yang berlaku," Agus Arifin memimpin ikrar dekralasi kampanye damai.
Tim partai pendukung dan pengusung Bobby-Surya terlihat hadir menandatangani langsung.
Sedangkan partai pendukung dan pengusung Edy Rahmayadi banyak yang tidak hadir membubuhkan tanda tangan secara langsung.
Partai yang tidak hadir langsung di antaranya, PDI-Perjuangan, Partai Buruh, Partai Hanura, Partai Gelora, dan PKN.
Dari tim Edy Rahmayadi hanya Partai Ummat yang menandatangani.
Pernyataan Hasan Basri Sagala
Calon wakil Gubernur Sumut Hasan Basri Sagala menjelaskan alasan dirinya meninggalkan acara deklarasi Pilkada damai yang digelar Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Rabu (25/9/2024) semalam.
Hasan mengatakan, dirinya sudah hadir sesuai jadwal yang ditentukan Pemprov Sumut.
"Acara itu kan sebenarnya dimulai dari 14.00 WIB dan kami 14.15 WIB sudah tiba di sana. Sebelum kami hadir juga sudah menurunkan tim ke sana. Kami juga sudah duduk di tempat yang disediakan," kata Hasan usai menemui penyandang disabilitas di Medan, Kamis (26/9/2024).
Mantan tenaga ahli Menteri Agama itu menyebut, hingga pukul 15.00 WIB belum ada tanda tanda acara akan dimulai.
Dia pun mengatakan, sejam dari jadwal yang ditetapkan, Pj Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni juga tampak belum hadir.
"Dan kami tunggu sampai jam 15.00 WIB, belum ada aba aba akan acara dimulai, mohon maaf bapak PJ Gubernur juga belum datang. Sementara ketua KPU dan dari Bawaslu sudah hadir di sana. Kami liat hingga pukul 15.00 WIB lewat belum ada tanda tanda dimulai sementara kami ada agenda lain, kami tak mungkin menunggu, dan tidak mungkin meninggalkan kegiatan lain," lanjut Hasan.
| Angka Pernikahan Dini di Sumut Menurun, Kadis P3AKB: Terutama di Daerah Tapanuli Utara dan Toba |
|
|---|
| Tersangka Dugaan Pemerasan Pabrik Es Kristal di Langkat Ditangguhkan, Polisi: Perkara Tetap Lanjut |
|
|---|
| Pesan Menteri Agama Prof Nasaruddin Umar saat Hadiri Zikir Akbar di Sumut |
|
|---|
| Tingkatkan Kualitas dan Pembinaan Atlet, Pemkab Langkat Bantu Peralatan Latihan Kepada 10 Cabor |
|
|---|
| Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Sumut Selama 4 Hari ke Depan, BKMG: Hindari Kawasan Wisata Pantai |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Deklarasi-Pilkada-yang-dilaksanakan-Pemerintah-Provinsi-Sumatera-Utara-_1.jpg)