Berita Viral

SADISNYA 3 Emak-emak Pembunuh Bocah Wajah Dilakban di Cilegon, Kepala Diduduki Sampai Gigi Rontok

Beginilah sadisnya tiga emak-emak pembunuh bocah 5 tahun berinisial APH dengan kondisi wajah dilakban dan dibuang di pantai Cilegon

KOLASE/TRIBUN MEDAN
SADISNYA 3 Emak-emak Pembunuh Bocah Wajah Dilakban di Cilegon, Kepala Diduduki Sampai Gigi Rontok 

Terkuak sebelum ditemukan tewas, APH hilang selama dua hari saat ditinggal sendirian di kamar kontrakannya pada Selasa (17/9/2024) siang. 

Arif, tetangga korban mengatakan balita tersebut hilang diduga diculik dari kediamannya. 

"Kejadian sekitar jam 1 siang, posisi si ibu lagi jemput suaminya untuk makan siang dan si anak berada di dalam rumah," ujarnya saat ditemui di rumah korban, Kamis (19/9/2024), dilansir dari Kompas.com.

Baca juga: SADISNYA Emi Duduki Wajah Aqila Sampai Giginya Rontok, Pukul Korban Sampai Tewas, Jasad Mau Dibakar?

Arif menyebut saat itu korban sedang bermain dan menggambar di kamar dengan kondisi rumah terkunci. 

"Tidak lama setelah ibunya pergi sekitar 5 hingga 10 menit si ibunya balik, ketika si ibunya balik, posisi si anak sudah tidak ada di dalam kamar," ungkapnya. 

Saat tahun APH tak ada di rumah, sang ibu pun panik dan memberitahu istri Arif yang sedang sakit di dalam rumah yang berada tepat di samping rumah korban. 

Arif mengatakan ada kabar yang mengatakan korban diculik oleh orang yang tak dikenal. 

"Diduga ada yang masuk, (mungkin diculik) karena termasuk rapi, soalnya pintu ditutup lagi," jelasnya.

Bahkan, kata dia, posisi korban keluar rumah sudah membawa sandal yang ada di depan rumahnya dengan posisi pintu rumah tertutup rapi. 

"ATM sama uang ngga diambil, (korban) hanya bawa handphone ibunya," jelasnya. 

Pada saat kejadian, Arif mengatakan ponsel yang dibawa sempat dilacak oleh polisi dan poisisinya berada di Jombang. 

"Di lacak GPS nya sempat berada di daerah Jombang, tidak lama setelah itu GPS nya hilang," tandasnya. 

Dua hari kemudian, saat Arif akan berangkat kerja pada Kamis (19/9/2024), ia mendengar ibu korban menangis cukup keras. 

Pada saat melihat di rumah korban, ibu dan ayah korban memberitahu kepadanya kalau anaknya telah ditemukan. 

"Katanya ada yang ngirim gambar anaknya sudah ditemukan di daerah Lebak, posisinya di laut, meninggal dunia," ungkapnya. 

Arif menyebut, orangtua korban meyakini foto yang dikirim itu merupakan anaknya. 

"Ibu korban yakin itu pakaian yang digunakan korban karena mungkin dia yang beli jadi tahu itu baju anaknya," tandasnya. 

Kapolsek Cilograng, Iptu Acep mengatakan jasad korban ditemukan di muara Sungai Cihara dengan kondisi wajah dilakban.

“Ditemukan tergeletak di batu-batu dengan muka dilakban berwarna hitam,” pungkasnya.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribun Medan
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved