TRIBUN WIKI

Apa Itu Chattra yang Kini Jadi Polemik di Borobudur

Chattra merupakan bagian dari stupa yang berbentuk payung bersusun tiga. Letak chattra berada paling atas.

Editor: Array A Argus
DOK. KEMENPAREKRAF
Ilustrasi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah 

“Van Erp memanipulasi balok batu yang ada pada struktur dinding, pagar langkan, kemuncak, selasar, dan sebagainya. Dia pahat sesuai dengan gambaran dia yang disamakan dengan panel relief di Candi Borobudur,” papar Hari.

Baca juga: Apa Itu DuckDuckGo dan Kenapa Diblokir Pemerintah Indonesia

Faktanya, lanjut dia, hanya sembilan relief yang memuat Chattra. Sedangkan, 43 relief lain tidak menampilkan stupa dengan Chattra.

Terlebih, dia sebut, stupa ber-Chattra, antara lain, untuk stupa perabuan, relik, dan persembahan. Bukan bagi Candi Borobudur sebagai stupa Dharmakaya (tubuh Buddha).

Van Erp memang sempat memasang Chattra, tetapi hanya beberapa pekan kemudian dicopot kembali lantaran mengetahui kesalahannya.

“Stupa tidak harus ber-Chattra. Anda dibohongi kalau stupa harus pakai Chattra,” ucap Hari.

Kajian BRIN

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha, Kementerian Agama saat ini masih menggodok kajian pemasangan Chattra pada stupa induk Candi Borobudur.

Padahal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tidak merekomendasikan hal tersebut sejak 2018.

Pada masa itu Chattra juga menjadi polemik.

Saat ini Chattra hasil rekonstruksi van Erp disimpan di MCB.

Sub-koordinator MCB Wiwit Kasiyati mengungkapkan BRIN telah melakukan kajian teknis dan rancang bangun rinci (DED) pada 1-8 September 2024.

“Hasil (kajian) BRIN sementara rekomendasinya tidak dipasang karena struktur (stupa induk) sangat lemah sehingga berbahaya jika dipasang,” cetusnya, Selasa (10/9/2024).

Wiwit menyebut, berat Chattra mencapai 1,4 ton.

Direktur Kebijakan Pembangunan Manusia, Kependudukan, dan Kebudayaan BRIN Anugerah Widiyanto tidak membantah ataupun membenarkan hasil rekomendasi tersebut.

Widi, sapaannya, menyatakan struktur stupa induk cukup kuat.

Hanya saja, BRIN mempertimbangkan aspek keselamatan bangunan dalam rencana pemasangan Chattra.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved