Pilkada Jakarta 2024

Inilah Janji Rano Karno Jika Menang Pilkada Jakarta 2024, Sudah Pasti Merapat ke Prabowo-Gibran

Inilah janji Rano Karno jika menang Pilkada Jakarta 2024. Sudah pasti merapat ke Prabowo-Gibran.

istimewa
Rano Karno tunggu perintah Ketum PDIP maju Pilkada 2024 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah janji Rano Karno jika menang Pilkada Jakarta 2024. Sudah pasti merapat ke Prabowo-Gibran.

Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta Rano Karno angkat bicara tentang hubungan DKI Jakarta dengan pemerintah pusat yang nantinya akan dipimpin oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Pasalnya, sempat muncul anggapan di publik adanya ketidakcocokan antara Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta dengan Presiden Jokowi yang menyebabkan komunikasi DKI Jakarta dengan pemerintah pusat tak efektif.

Selain itu, ia dan bakal calon gubernur Pramono Anung yang didampinginya juga merupakan kader PDI Perjuangan yang juga bersebrangan kubu dalam Pilpres 2024 lalu dengan Prabowo-Gibran.

Dalam Pilkada Jakarta 2024, partai yang dipimpin Prabowo yakni Gerindra juga telah menyatakan dukungannya kepada pasangan kandidat lain yakni Ridwan Kamil dan Suswono.

Menjawab hal itu, Rano mengaku tak masalah.

Hal itu diungkapkannya dalam wawancara eksklusif Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra yang tayang di kanal Youtube Tribunnews pada Senin (2/9/2024).

"Oh nggak apa-apa. Saya yakin juga Pak Prabowo sebagai presiden paham," kata Rano.

Menurutnya pemerintah daerah di manapun kecuali DKI Jakarta belum mampu membangun wilayahnya sendiri tanpa bantuan pemerintah pusat.

Dengan demikian, hubungan antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat harus harmonis.

"Semua pemerintah daerah harus harmonis dengan pemerintah pusat. Dan pemerintah pusat juga harus memberikan kontribusinya.

Karena nggak mungkin, apapun, termasuk DKI. Apabila besok di saat DKI di saat tidak jadi ibukota pasti akan ada penurunan PAD (Pendapatan Asli Daerah)," kata dia.

Rano yang juga mantan Gubernur Banten itu pun menceritakan pengalamannya tentang pentingnya hubungan yang harmonis antara pemerintah pusat dan daerah.

Selain menceritakan pengalamannya saat menjadi gubernur Banten, ia pun menceritakan apa yang ia lihat di daerah lain.

"Di manapun, kecuali Jakarta, APBD di daerah yang lain belum sanggup membangun wilayahnya. Artinya membutuhkan bantuan pusat.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved