Kunjungan Paus Fransiskus

PANGKOGABWILHAN I Siapkan Pasukan Khusus Sniper TNI untuk Pengamanan Paus Fransiskus

Pasukan khusus TNI menyiapkan penembak jitu atau sniper dalam rangka pengamanan kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Editor: AbdiTumanggor
Vatican News
Paus Fransiskus (87),  Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia telah berangkat dari Roma, Italia, hari ini, Senin (2/9/2024) untuk melakukan perjalanan apostolik ke sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. (Vatican News) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Pasukan khusus TNI menyiapkan penembak jitu atau sniper dalam rangka pengamanan kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I ( Pangkogabwilhan I) Laksdya TNI Agus Hariadi mengatakan pengerahan pasukan khusus tersebut termasuk dalam prosedur wajib pengamanan tamu kenegaraan.

"Itu (pengerahan pasukan khusus dan sniper) sudah ada protapnya sendiri. Sesuai dengan protap VVIP, kita tidak berani ngambil risiko," ujarnya usai apel gabungan TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Senin (2/9).

Pangkogabwilhan I Letjen TNI Agus menjelaskan pengamanan area Ring-1 Paus Fransiskus akan menjadi tanggung jawab dari Paspampres.

Sementara untuk Ring-2 dan Ring-3 menjadi tanggung jawab dari TNI-Polri.

Ia menambahkan akan ada 4.300 personel TNI beserta sejumlah alutsista yang akan disiagakan untuk pengamanan Paus Fransiskus.

Kendati demikian ia tidak merinci lebih jauh ihwal jenis dan jumlah alutsista yang dikerahkan dalam operasi pengamanan itu.

"Untuk pasukan TNI yang digelar di operasi ini sekitar 4.300 dengan standar kekuatan alutsista yang sudah ada basic-nya," tuturnya.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan dalam waktu yang sama nantinya juga akan dilakukan pengamanan kegiatan kenegaraan International Sustainability Forum (ISF) 2024.

Adapun, kata dia, kegiatan ISF bakal dihadiri pejabat negara setingkat Presiden atau Perdana Menteri.

"Sudah ada standarnya, dengan beberapa kepala negara, berapa kekuatan, alutsista yang digelar, termasuk kekuatan personel. Itu sudah ada standar pakemnya," jelasnya.

Paus Fransiskus (87),  Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia telah berangkat dari Roma, Italia, hari ini, Senin (2/9/2024) untuk melakukan perjalanan apostolik ke sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. (Vatican News)
Paus Fransiskus (87),  Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia telah berangkat dari Roma, Italia, hari ini, Senin (2/9/2024) untuk melakukan perjalanan apostolik ke sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. (Vatican News)

Sudah Berangkat dari Roma 

Diberitakan sebelumnya, Paus Fransiskus (87),  Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia telah berangkat dari Roma, Italia, hari ini, Senin (2/9/2024) untuk melakukan perjalanan apostolik ke sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Bapa Suci Fransiskus berangkat dengan pesawat dari bandara Internasional Roma/Fiumicino ke Jakarta Indonesia, Senin (2/9/2024), demikian laporan Vatican News.

Paus akan tiba di Jakarta, Indonesia keesokan harinya yakni pada Selasa (3/9/2024) sekira pukul 10.00 WIB .

Pemimpin Tahta Suci Vatican ini akan berada di Indonesia mulai 3-6 September.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved