Berita Viral

PERCEPAT Pembelian Senjata, Amerika Kirim 3,5 Miliar Dolar ke Israel dan Pasok Alat Tempur

Amerika Serikat mengirim 3,5 miliar dolar atau setara Rp 558 triliun ke Israel untuk membantu pembelian senjata dai tengah konflik dengan Hamas. 

HO
Amerika Serikat mengirim 3,5 miliar dolar atau setara Rp 558 triliun ke Israel untuk membantu pembelian senjata dai tengah konflik dengan Hamas.  

Update Perang Israel-Hamas

Diberitakan Al Jazeera, pasukan Israel mengebom sekolah lain yang menjadi tempat penampungan warga Palestina yang mengungsi di lingkungan Sheikh Radwan, Kota Gaza, menewaskan sedikitnya 17 orang dan melukai 60 lainnya.

Sebagian besar korban adalah anak-anak.

Hamas mengatakan pihaknya telah memulai proses konsultasi luas untuk memilih pemimpin baru menyusul pembunuhan kepala politiknya Ismail Haniyeh di ibu kota Iran, Teheran.

Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengatakan Haniyeh terbunuh oleh proyektil “jarak pendek” yang ditembakkan dari luar kediamannya dan kembali menjanjikan respons “keras” atas pembunuhannya.

Setidaknya sembilan orang, termasuk dua komandan Hamas dan Jihad Islam Palestina, tewas dalam serangan Israel di dekat Tulkarem di Tepi Barat yang diduduki.

Para negosiator Israel kembali ke Israel tanpa ada terobosan dalam perundingan gencatan senjata, sementara para pengunjuk rasa berunjuk rasa di Tel Aviv dan Yerusalem menuntut kesepakatan gencatan senjata dan pemilihan umum.

Baca juga: Dari Jet F-15E hingga Kapal Serbu Amfibi, Daftar Bantuan Tempur AS untuk Bantu Israel Hadapi Iran Cs

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu membantah laporan bahwa ia menyabotase perundingan gencatan senjata.

Para pengunjuk rasa berunjuk rasa di kota-kota di seluruh dunia, termasuk Jakarta, London dan Rawalpindi, dalam solidaritas dengan warga Palestina termasuk mereka yang dipenjara oleh Israel, menuntut diakhirinya perang di Gaza.

Setidaknya 39.550 orang tewas dan 91.280 orang terluka dalam perang Israel di Gaza.

Diperkirakan 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas pada tanggal 7 Oktober dan lebih dari 200 orang ditawan.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram,  Twitter   dan WA Channel

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved